Mitos Patung di Goa Sunyaragi yang Konon Tidak Boleh Dipegang oleh Perempuan yang Masih Perawan

Mitos Patung di Goa Sunyaragi yang Konon Tidak Boleh Dipegang oleh Perempuan yang Masih Perawan

Mitos Patung di Goa Sunyaragi --

RADAR TEGAL - Seperti yang diketahui, kita hidup pada negara yang terkenal akan banyak mitos nya. Bahkan tiap - tiap daerah punya mitos tersendiri yang dipercayai oleh masyarakatnya.

Apalagi jika mitos tersebut ada hubungannya dengan cerita zaman dahulu. Seperti mitos yang akan kita bahas kali ini, berasal dari daerah Cirebon.

Tepatnya mitos patung goa sunyaragi yang letaknya ada di desa sunyaragi, kecamatan kesambi. Bentuk goa satu ini jika dilihat sama sekali tidak berbentuk seperti goa pada umumnya, melainkan lebih mirip bangunan candi.

BACA JUGA: Bukan Hanya di Negri Dongeng, Berikut Mitos Kuda Unicorn yang Konon Punya Kekuatan Sihir Lewat Tanduknya

Dengan tampilan bangunannya yang tersusun dari batu - batu karang, membuatnya tampak unik. Goa ini banyak menarik wisatawan untuk mengunjungi sebab keunikan yang dimilikinya tersebut.

Lalu apakah benar mitos patung di goa sunyaragi ini konon tidak boleh dipegang oleh perempuan yang masih perawan?

Yuk simak terus penjelasannya dalam artikel RADAR TEGAL di bawah ini karena kami akan membahasnya untuk kalian semua.

 

Patung dalam goa sunyaragi

Tepatnya tahun 1980, pada saat ini goa tersebut dilakukan ekskavasi. Hasil dari ekskavasi tersebut membuat ditemukannya sebuah peninggalan sejarah yang saat ini dikenal dengan patung perawan sunti.

Letak patung ini berada di bagian tengah - tengah kolam dalam goa tersebut. Konon dari mitos yang telah menyebar di masyarakat, patung ini tidak boleh dipegang oleh anak perawan.

Hal tersebut dikarenakan karena kepercayaan masyarakatnya yang mengatakan perempuan yang berani memegang atau menyentuh patung tadi akan kesulitan menemukan jodohnya.

BACA JUGA: Pulau Nusakambangan di Cilacap, Konon Adalah Ibukota Makhluk Halus di Pulau Jawa, Pantas Saja Menakutkan!

Digambarkan patung perawan sunti ini merupakan anak gadis yang masih perawan namun mampu hamil dan melahirkan anak. Padahal perawan sunti diketahui tidak pernah melakukan persetubuhan, sehingga banyak yang menyebut dirinya sebagai ibu nabi Isa yakni Siti Maryam dalam ajaran islam.

Sumber: