5 Tarian di Indonesia Berunsur Magis, Ada yang Harus Ditarikan 7 Gadis Perawan dan 1 Perjaka
Ilustrasi. Tarian mistis di Indonesia yang mengandung unsur magis-freepik-
RADAR TEGAL – Indonesia memiliki beberapa tarian mistis atau yang mengandung unsur magis dengan tujuan ritual tertentu. Untuk menarikan beberapa jenis tari ini tidak bisa sembarangan orang dan umumnya dilakukan di waktu-waktu tertentu.
Tarian di Indonesia yang mengandung unsur magis ini juga termasuk tari mistis karena beberapa hal, salah satunya si penari akan dimasuki oleh roh leluhur atau sosok gaib. Bahkan, ada juga tarian yang dimana penarinya akan kesurupan dan melakukan hal yang ekstrem.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini 5 tarian mistis di Indonesia yang memiliki unsur magis. Simak ulasan artikel ini hingga akhir, ya!
5 tarian Indonesia yang mistis dan mengandung unsur magis
1) Tari Rentak Bulian
Tarian ini berasal dari Kabupaten Indragiri Hulu, Riau yang umumnya dilakukan sebagai tradisi pengobatan gaib.
Para penari yang menarikan tarian ini juga tidak bisa sembarangan, yaitu harus ditarikan 7 gadis perawan dan 1 perjaka. Saat tarian ini berlangsung, nantinya si penari laki-laki akan dirasuki oleh roh halus.
Tidak hanya itu, ada hal yang paling mengerikan yang terjadi ketika si penari tidak sadarkan diri. Si penari akan bergerak sendiri mengikuti alunan gendang dan seruling.
Hal yang menjadi ciri khas dari Tari Rentak Bulian ini adalah pakaian penari yang berwarna merah dengan benang emas.
BACA JUGA : 4 Pantai Mistis di Jawa yang Diyakini Berkaitan sebagai Pintu Menuju Kerajaan Nyi Roro Kidul
2) Tari Bedhaya Ketawang
Tarian ini termasuk tarian mistis yang ada di Indonesia dengan memiliki unsur magis di dalamnya.
Tari Bedhaya Ketawang ini berasal dari Keraton Kasunanan Surakarta dan dilakukan dengan tujuan penobatan dan upacara peringatan kenaikan tahta raja.
Bedhaya sendiri artinya penari wanita di istana dan Ketawang artinya langit, kemuliaan atau identik dengan sesuatu yang tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: