Alami Stroke di Usia Muda, Pria Ini Diduga Depresi dan Lakukan Hal Nekat
MENINGGAL DUNIA - Jasad korban tampak ditutupi daun pisang sebelum dievakuasi ke RSUD Cilacap, Senin 24 Juli 2023.-RADAR BANYUMAS-
RADAR TEGAL - Mengalami stroke di usia muda, seorang pria di Cilacap diduga depresi dan melakukan hal nekat yang mengancam nyawanya. Dia diduga sengaja menabrakkan diri ke kereta api yang tengah melaju, Senin 24 Juli 2023 pukul 09.00 WIB hari ini.
Minto, salah seorang tetangga korban mengatakan, korban sudah mengalami stroke sejak lama. Dia diduga mengalami depresi karena hal itu.
Sehingga kemungkinan korban sengaja mengakhiri hidup dengan menabrakkan diri ke kereta api.
"Korban mengalami stroke sejak lama sehingga dia depresi karena menderita sakit tapi usia masih muda," terangnya.
Korban berinisial S, 43 tahun, merupakan warga Desa Kesugihan Kidul Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap. Dia meninggal dunia tertabrak Kereta Api Barang KA Karsolo jurusan Karangtalun-Solo di Dusun Salakan, masuk Desa Kesugihan Kecamatan Kesugihan.
BACA JUGA:Mulai Hari Ini, Boleh Naik KA Tanpa Masker Loh! Tapi Harus Ingat Ini
Kasi Trantib Kecamatan Kesugihan Agus Pamuji mengatakan, dalam kurun waktu setahun ini, sudah empat kali terjadi peristiwa semacam itu wilayah tersebut. Semestinya menjadi perhatian khusus dari pihak terkait untuk meningkatkan pengawasan.
"Semua harus saling mengawasi, dari pihak KAI agar sering lakukan patroli kemudian pemerintah desa setempat pun ikut mengawasi, dari data-data korban merupakan warga desa sekitar," bebernya.
Terkait insiden hari ini, dari keterangan masinis ketika kereta sampai di lokasi kejadian, terdapat seorang pria di perlintasan rel kereta api. Padahal masinis sudah membunyikan klakson, tetapi pria tersebut tidak mendengar.
"Masinis berkali-kali membunyikan klakson, tapi tidak mendengar dan tertabrak kereta api hingga meninggal dunia di tempat," jelasnya dikutip dari Radar Banyumas.
Selanjutnya, masinis menghubungi sekuriti Stasiun Maos perihal kejadian tersebut untuk ditindaklanjuti. Sekuriti pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kesugihan.
"Petugas mendatangi TKP serta meminta keterangan saksi-saksi kemudian mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Cilacap," lanjut Agus. ***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: radar banyumas