Evolusi Babi Indonesia Ini Unik Banget, Satu-Satunya di Asia Tenggara!

RADARTEGAL.DISWAY – Indonesia memiliki keanekaragaman fauna yang sangat banyak dan unik, termasuk pada hewan evolusi yang satu ini. Adalah Babirusa namanya, hewan endemik asal Indonesia.

Nama hewan Babirusa mungkin masih asing terdengar dan agak aneh, tetapi satwa endemik ini bukanlah perpaduan antara babi dan rusa. Melainkan karena ciri-ciri morfologi itulah yang menjadikan hewan ini disebut sebagai babi rusa.

Babirusa memiliki bahasa latin babyrousa celebensis yang hanya dapat ditemui di Sulawesi, Pulau Togian, Sula, Buru, Malenge, dan Maluku.

BACA JUGA:Mengagumkan! Hewan Unik Ini Cuma Bisa Kamu Temui di indonesia

Morfologi Tubuh

Babirusa memiliki struktur tubuh mirip seperti babi pada umumnya, hanya saja ukurannya lebih kecil. Perbedaan antara babi biasa dan babirusa terletak pada taring panjang yang mencuat moncong babirusa.

Akibat adanya taring tersebut, satwa endemik asal Sulawesi ini disebut sebagai Babirusa. Satwa yang hampir punah ini memiliki bobot tubuh sekitar 90-100 kg.

Panjang tubuh babirusa berukuran 85-105 cm dengan tinggi sekitar 65-80 cm. Memiliki kulit yang kasar berwarna abu-abu, babirusa memiliki ekor sepanjang 20-35 cm.

Keunikan Babirusa

Tanduk babirusa sangat menarik perhatian, tetapi bagian taringnya lebih memikat. Taring ini tumbuh melengkung dari moncong dan menembus dahi mereka.

BACA JUGA:Ternyata Hewan Nocturnal, Ini Kebiasaan Unik Tapir yang Mungkin Belum Anda Ketahui

Terkadang, taring ini bisa melingkar kembali ke arah matanya, menyebabkan satwa evolusi ini kesulitan makan dan membuat mereka rentan kehilangan penglihatan

Babirusa juga termasuk salah satu contoh evolusi hewan yang menarik. Mereka menjadi satu-satunya anggota Babirusa yang masih hidup di Sulawesi.

Alam Sulawesi telah membentuk karakterisik unik pada satwa ini, sehingga babirusa sangat berbeda jika dibandingkan dengan babi liar di wilayah lain.

Hal itulah yang menjadikan babirusa sebagai salah satu penemuan paling memikat. Babirusa juga menjadi hewan asli Indonesia dan satu-satunya di wilayah Asia Tenggara.

BACA JUGA:Wajib Dilindungi! Ini 4 Hewan Langka yang Cuma Bisa Ditemukan di Indonesia

Perilaku

Selain berbagai keunikan di atas, babirusa memiliki perilaku kawin yang unik. Babirusa jantan memiliki kemampuan mencari pasangan dalam wilayah yang luas dan senang berpoligami.

Babirusa jantan juga sangat berperilaku agresif untuk menarik perhatian sang betina. Selain itu, para babirusa jantan akan berlomba-lomba mengambil hati babirusa betina dengan perilaku semencolok mungkin.

Satwa endemik ini sering dijumpai hidup menyendiri, tetapi cenderung menyukai hidup berkelompok. Pada sebuah kelompok babirusa, seekor pejantang yang paling kuat diangkat sebagai pemimpin.

Babirusa jantan sebagai pemimpin memiliki suara dengus yang rendah. Ia akan memimpin kelompoknya untuk mencari makan di sore hari hingga larut malam.

Perbedaan dari babi liar lain, babirusa saat mencari makan tidak menyuruk tanah. Melainkan dengan cara memakan buah dan membelah kayu-kayu mati agar menemukan larva lebah.

Apabila terda[at bahaya, babirusa akan menyelamatkan dirinya dengan cara terjun ke jurang, sungai, maupun lumpur. Namun, jika terdapat dalam kondisi terdesak, babirusa akan menyedukkan kepalanya ke arah pemangsa.

 BACA JUGA:5 Fakta Unik Pembuatan Senjata Tradisional Keris, yang Pertama Bikin Melongo

Nah, itu dia berbagai fakta menarik tentang hewan asli Indonesia yang tidak dapat ditemukan di wilayah manapun. Namun sayangnya, babirusa termasuk ke dalam hewan yang terancam punah.

Adanya hewan endemik ini bukan hanya menjadi list panjang fauna yang ada di Indonesia, melainkan menjadi harta karun negara yang keberadaannya tidak ternilai.***

Sumber: https://www.biologiedukasi.com/2017/05/klasifikasi-babi-rusa-babyrousa.html