Perbaikan Jalan Pantura, Satlantas Polres Tegal Berlakukan Buka Tutup Arus

Perbaikan Jalan Pantura, Satlantas Polres Tegal Berlakukan Buka Tutup Arus

Personil Satlantas Polres Tegal berjibaku mengatur arus disela perbaikan jalur Pantura.-Hermas Purwadi-

SLAWI, RADARTEGAL.COM - Adanya pekerjaan perbaikan jalan Pantura wilayah Desa Demangharjo dan Kedungkelor Kecamatan Warurejo Kabupaten Tegal, membuat lalu lintas jalan nasional tersebut sempat mengalami kemacetan sejak dua hari terakhir ini. 

Satlantas Polres Tegal bergerak cepat melakukan pengaturan hingga pengalihan arus di kawasan tersebut.

Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun SH SIK melalui Kasat Lantas AKP Erwin Chan Siregar SH SIK MH menyatakan, pihaknya sudah menempatkan personil untuk pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas dengan memberlakukan buka tutup arus atau kontra flow. 

"Mulai kemarin hingga hari ini pekerjaan perbaikan pada ruas jalur Pantura Kedungkelor pada jalur B arah Semarang menuju Jakarta sepanjang 1 kilo meter masih berlangsung. Begitu pula pengerjaan di ruas jalan pantura Desa Demangharja  atau jalur A arah Jakarta  menuju Semarang," ujarnya Rabu 22 Februari 2023.

BACA JUGA:Kamu Wajib Tahu! Ternyata Harga BBM Nonsubsidi Ditentukan Badan Usaha

Erwin menegaskan estimasi pengerjaan jalur Pantura tersebut memakan waktu 20 hari sebelum lebaran. 

"Kami sarankan untuk pengendara roda dua agar selalu berhati-hati. Kendalikan kecepatan karena adanya perkejaan perbaikan dan kondisi jalur yang licin saat  turun hujan. Sementara untuk kendaraan rida empat kami sarankan untuk melintasi jalan tol selama proses pengerjaan berlangsung," cetusnya.

Pihaknya juga meminta pengendara selalu meningkatkan kewaspadaan ketika melintasi jalur Panrtura, mengingat saat ini kondisi jalur banyak yang berlobang. 

BACA JUGA:Mantap Jiwa! BSI Melesat Jadi Bank Terbesar ke-6 di Indonesia

"Masih tingginya curah hujan, memicu lobang di jalur pantura tertutup air. Hal ini sangat membahayakan pengendara bila kurang waspada dan memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Tetap waspada," ungkapnya.

Sumber: