Ratusan Guru Honorer Lulus Passing Grade Geruduk DPRD Pemalang Tuntut Segera Diangkat PPPK

PEMALANG, RADARTEGAL.COM - Ratusan guru honorer di Kabupaten Pemalang menggeruduk Gedung DPRD, Senin 6 Februari 2023.

Mereka menuntut pemerintah daerah untuk segera menuntaskan guru honorer lolos passing grade agar diangkat menjadi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di tahun 2023. 

Tuntutan mereka disampaikan langsung dihadapan Pimpinan dan Anggota DPRD serta sejumlah kepala dinas terkait di Balai Rakyat Gedung DPRD.

Ratusan guru honorer itu dari Forum Guru Lulus Passing Grade (FGLPG), Forum Guru Wiyata Bakti, dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) Tenaga Kependidikan. 

BACA JUGA:Video Buruh di Jateng Tuntut Uang Lembur Viral, Ganjar Pranowo Cukup Bilang Begini

Mereka masing-masing membawa misi untuk menyuarakan aspirasinya terkait peningkatan kesejahteraan.

Kedatangan ratusan guru honorer di gedung wakil rakyat, langsung mendapat sambutan positif dari Wakil Ketua DPRD Ajeng Triyani dan  sejumlah Ketua Komisi. 

Di antaranya Ketua Komisi A Edi Susilo, Ketua Komisi C H Noor Rosyadi dan Ketua Komisi D H Nuryanti. Turut hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Abdul Rachman, Kepala Badan Kepegawaian Daerah MA Puntodewo dan Plt Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Nur Aji Mugi Harjono Al. Slamet, serta Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Pemalang Sri Subiyakto.

Pada kesempatan itu dilakukan audensi secara terbuka, sesuai keinginan semua guru honorer.

BACA JUGA:Curi Start Pilkada, PKB Kabupaten Tegal Sudah Siapkan Calon Bupati dan Wakilnya

Dengan begitu, harapannya semua yang hadir dapat mendengarkan, tanpa harus melalui perwakilan. 

Sebelumnya Wakil Ketua DPRD Ajeng Triyani menawarkan agar acara audensi hanya diikuti oleh perwakilan. Dengan alasan agar saat pembahasan tidak gaduh semua aspirasinya dapat disampaikan dengan baik.

Sekretaris FGLPG Rustanto mengatakan, kedatangannya di gedung dewan ini, untuk meminta kepada pemerintah daerah agar semua guru honorer yang lulus passing grade di tahun 2023 diajukan ke pemerintah pusat. Harapannya semuanya dapat dituntaskan di tahun 2023 ini.

"Tuntutan kami semua guru lulus passing grade harus dituntaskan, tanpa ada yang tersisa," katanya.

Sumber: