Bawa Rombongan Hajatan, Pikap Terjun ke Jurang, Dua Penumpang Dilaporkan Meninggal

Bawa Rombongan Hajatan, Pikap Terjun ke Jurang, Dua Penumpang Dilaporkan Meninggal

Foto Dokumen Koramil Bantarkawung--

BREBES- Sebuah mobil pikap terjun ke jurang sedalam 100 meter di ruas Jalan Pengebatan-Karangpari, Kecamatan Bantarkawung, Kamis (21/7). Akibat kejadian tersebut, dua orang dilaporkan meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka-luka. 

Dari informasi yang diterima, kejadian tunggal tersebut terjadi pada pukul 06.30 WIB. Mobil itu dikendarai Farihin (51), warga Desa Pangebatan, Bantarkawung, Brebes. 

"Mobil itu membawa kurang lebih 28 orang penumpang dewasa dan anak anak," ujar Babinsa Koramil 12/Bantarkawung Serma Sukarjo. 

Dari keterangan para saksi, disebutkan kendaraan dari arah Desa Karangpari menuju Desa Pangebatan. Mobil itu membawa puluhan penumpang untuk menghadiri acara hajatan. 

"Saat di lokasi kejadian tepatnya di komplek Demang Sakti Desa Pangebatan, rem mobil mengalami trouble," ungkapnya. 

Akibat rem yang mengalami trouble, lanjutnya, laju kendaraan tidak terkendali. Apalagi, kondisi jalan yang menurun dan menikung, sehingga mobil akhirnya masuk jurang sedalam 100 meter. 

Akibat kejadian, dua orang dilaporkan meninggal dunia. Yakni, sang supir, Farihin dan satu penumpang, Tarsumi (65). 

"Sedangkan puluhan korban yang mengalami luka-luka dievakuasi dan dirawat di Puskesmas Buaran, Bantarkawung dan di RSUD Bumiayu," pungkasnya. 

Akibat kejadian itu, kondisi kendaraan mengalami kerusakan yang cukup parah. Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. (ded/ima)

Sumber: radartegal.com