Rawan Kejahatan, Pos Polisi di Perbatasan Jateng-Jabar Dibangun Kembali

Rawan Kejahatan, Pos Polisi di Perbatasan Jateng-Jabar Dibangun Kembali

Pos polisi di wilayah perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat (Jateng-Jabar) tepatnya di Desa Bojongsari Kecamatan Losari kembali dibangun dan diaktifkan lagi. 

Diaktifkannya kembali pos polisi di wilayah perbatasan diharapkan bisa meminimalisir tindak kejahatan. 

Kapolsek Losari AKP Umi Antum Farich mengatakan, memang banyak warga yang menginginkan pos polisi ini dibangun. Dalam hal ini, pihak Polres merespon keinginan warga untuk membangun pos pengamanan di Desa Bojongsari agar kondisinya aman. 

"Alhamdulillah keinginan warga, direspon Pak Kapolres Brebes AKBP Faisal Febrianto untuk membangun pos. Kita harapkan, pembangunan pos polisi ini bisa meminimalisir tindak kejahatan," ujar kapolsek Losari, Jumat (11/3). 

Dalam proses pembangunannya, kata dia, bersama warga Bojongsari, polisi hari ini mulai melakukan pembangunan pos tersebut. Nantinya, kata dia, pos ini akan dijaga petugas kepolisian dengan harapan masyarakat bisa nyaman dan nyaman. 

"Itu tadi, harapannya dengan adanya pos ini bisa mengantisipasi tindak kejahatan seperti begal dan geng motor," tegasnya. 

Sementara, Anggota DPRD Brebes Muhaimin Primawan mengepresiasi langkah kepolisian yang membangun pos di wilayah perbatasan Provinsi Jateng dan Jabar tersebut. 

"Kami atas nama warga di Kecamatan Losari mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Kapolres Brebes Bapak AKBP Faisal Febrianto, Ibu Kapolsek Losari AKP Umi Antum Farich dan Kanit Reskrim Iptu Tasudin, yang merespon keinginan masyarakat di sini," ungkapnya. 

Muhaimin Primawan berharap dengan dibangunnya pos pengamanan bisa mengantisipasi tindak kejahatan dan aksi geng motor yang selama ini meresahkan masyarakat. 

"Harapannya, ke depan masyarakat akan semakin nyaman dengan dibangunnya pos oleh Polres Brebes," pungkasnya. (ded/ima)

Sumber: