Musni Umar Dikatai Profesor Abal-abal, Penyebabnya Cuma Gara-gara Ini

Gara-gara salah menulis kata berbahasa Inggris di cuitan, Musni Umar dikatai profesor abal-abal di media sosial.

Selasa (8/2), rektor Universitas Ibnu Chaldun ini menjadi bulan-bulanan cemoohan warganet lantaran cuitannya di Twitter dianggap keliru.

Dikutip dari Fajar, Musni Umar menyebut “Cocktail effects parpol pengusung Anies Baswedan di Pilpres pasti meningkat”.

“Paling menonjol pemilu serentak 2024. pemilu Presiden. Salah satu Capres unggulan dari berbagai hasil survei ialah Anies Baswedan. Apa keuntungan parpol Capreskan Anies? Cocktail effects parpol pengusung pasti meningkat,” tulis Musni Umar lewat akun Twitter @musniumar, Selasa (8/2).

Penulisan ‘Cocktail’ inilah yang menjadi bahan ejekan. Eks Juru Bicara (Jubir) PSI Dedek Prayudi salah satunya yang mengomentari kekeliruan Musni Umar.

“Prof, “coattail” bukan “cocktail”. Efek ekor jas, Prof, bukan efek minum alkohol racikan,” balas Dedek alias Uki melalui akun Twitternya.

Komentar menohok juga datang dari pengamat politik Yunarto Wijaya.

Ia menjelaskan, Cocktail bukan bermakna efek ekor jas, tapi racikan minuman.

“Yang ada Coattail prof, kalo Cocktail itu yg enak diminum di pinggir pantai…” sahut Yunarto.

Warganet tak ingin ketinggalan berceloteh. Tak sedikit yang menyebut Musni Umar profesor abal-abal.

“@musniumar prof abal abal,” celetuk netizen

“Gimana qualitas anak didik nya ya kalau prof nya se bloon itu,” sahut netter lainnya.

“Literasi nya ampun menyedihkan,” serobot yang lain. (Rtc/ima)

Sumber: