Ferdinand Mengaku Tak Beragama Tapi Bertuhan di Twitter Lalu Hapus Setelah Cuitannya Ramai

Ferdinand Hutahaean dianggap tidak beragama. Hal tersebut ia tulis sendiri di bio Twitter pribadinya. Ia menulis jika dirinya tak beragama tapi bertuhan.
 
Namun sejak Twit-nya ramai, Ferdinand menghapus tulisan tersebut.

Pegiat media sosial ini kembali menjadi perbincangan publik usai melontarkan kalimat SARA di Twitter.

Buntut aksi tersebut, Ferdinand pun dilaporkan oleh sejumlah organisasi seperti Brigadir Muslim Indonesia (BMI) hingga KNPI.

Dalam Twit-nya Ferdinand dianggap melecehkan agama tertentu.

Menanggapi hal ini, aktivis sosial Nicho Silalahi pun mengomentari penghapusan tulisan itu. Nicho menyebut jika itu merupakan salah satu barang bukti.

Namun Nicho menyebut sudah banyak orang yang men-screenshoot bio Twitter tersebut.

“Mantap caramu merusak barang bukti akibat kepanikan. Tapi tenang aja Latteung udah banyak di Screenshot kok bio mu ini,” ucap Nico di Twitter pribadinya, Jumat (7/1).

Ia pun mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit untuk segera menangkap Ferdinand sebelum barang bukti lainnya dihilangkan.

“Pak Listyo Sigit segera kandangkan dia biar gak semangkin banyak barang bukti yang dihilangkannya,” lanjut Nicho.

Ia pun mengajak masyarakat untuk mengawal kasus ini sampai selesai.

“Ayo kita kawal terus dan jangan biarkan Latteung ini lolos,” pungkasnya dikutip dari Fajar. (Fajar/ima)

Sumber: