Tante Sisca Direkam Saat Sedang Pipis dan Disko: Ada Tiga Video, 5, 2, dan 1 Menit
Selebgram cantik Sisca Mellyana geram dan marah, ketika mengetahui aktivitas pribadinya saat berlibur di Ubud, Bali direkam diam-diam. Apalagi, aksi yang dilakukan I Made SM dan I Wayan MR justru aktivitas pribadinya.
Di antaranya, kedua pelaku mengambil video pipis Sisca Mellyana di salah satu villa di Ubud, Gianyar, Bali. Beruntung, video pipis Sisca Mellyana tanpa pakaian lengkap tidak sampai tersebar di media sosial.
Sebab, Sisca berhasil menyita HP pelaku sebelum video itu tersebar. I Made SM dan I Wayan MR merekam Sisca dan teman prianya, Kamis (9/12) malam, sekitar pukul 22.00.
Ada tiga moment dan aktivitas Sisca yang direkam oleh I Made SM dan I Wayan MR. Pertama, pelaku mengintip dan merekam aktivitas Sisca bersama teman cowoknya dari balik gorden.
Video pertama ini berdurasi lima menit. Video kedua diambil pelaku saat Sisca berada di dalam kamar mandi. Pelaku mengambil video Sisca pipis dalam kondisi tanpa busana lengkap.
Kemudian pada video ketiga, pelaku merekam Sisca yang sedang menari dan berdisko. “Mereka berdua rekam aktivitas saya semua dengan diam-diam,” ucap Sisca, seperti dilansir Radar Bali, Sabtu (11/12).
Ketiga rekaman video itu masing-masing berdurasi 5 menit, durasi 2 menit, dan durasi 1 menit. Beruntung pelaku tertangkap basah. Sisca dan teman prianya berhasil menangkap salah satu pelaku dan menginterogasinya.
Sedangkan satu pelaku lainnya berhasul kabur. Namun keesokan harinya, Jumat (10/12) lalu, pelaku yang sempat kabur itu berhasil diamankan.
Kedua pelaku kemudian diserahkan ke pecalang atau ketua desa adat. Pecalang kemudian melakukan mediasi, disaksikan aparat kepolisian dari Polsek Ubud.
Saat mediasi, pelaku mengakui kesalahannya dan meminta maaf secara langsung kepada Sisca. Permintaan maaf disampaikan keduanya dengan disaksikan pihak kepolisian, orang tua, dan juga pihak desa.
Selanjutnya, atas permohonan maaf keduanya, Sisca mengaku menerima dan menyatakan tidak akan membawa kasus ini ke jalur hukum. Bahkan kata Sisca, saat mediasi berlangsung, kedua orang tua pelaku sempat nangis-nangis.
“Polsi memediasi. Orang tuanya juga nangis-nangis,” kata Sisca.
Kedua pelaku hanya dikenai hukum adat dan tidak berlanjut ke polisi. “Tidak lanjut ke ranah hukum. Tapi HP (pelaku) itu saya ambil karena di situ ada video saya yang privat. Saya gak mau itu kesebar. Sampai kepala desanya minta maaf juga,” tandas Sisca. (rb/mar/pra/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: