Anggota Dewan Support SD Prupuk Selatan 03 Maju Tingkat Nasional

Anggota DPRD Kabupaten Tegal mensupport SD Negeri 03 Prupuk Selatan yang maju tingkat nasional lomba Adiwiyata. Dirinya juga mengapresiasi jajaran dewan guru karena telah mengharumkan nama Kabupaten Tegal di tingkat nasional.

KRT Sugono Adinagoro mengapresiasi jajaran dewan guru SD Negeri 03 Prupuk Selatan. Karena telah mampu mengharumkan nama Kabupaten Tegal di tingkat nasional. 

Dirinya berharap SD Negeri 03 Prupuk Selatan terus mendulang prestasi lebih banyak lagi. 

"Saya sangat mengapresiasi prestasi yang ditorehkan sekolah ini. Semoga bisa ditiru oleh SD lain di Kabupaten Tegal," katanya.

Sementara itu, Kepala SD Negeri 03 Prupuk Selatan Asmunah SPd mengatakan, keikutsertaan sekolahnya maju ke tingkat nasional merupakan kerja keras semua pihak terkait. SD Negeri Prupuk Selatan 03 mendapat kesempatan mengikuti Lomba Adiwiyata tingkat nasional setelah meriah juara 1 tingkat provinsi. 

Sebelumnya, SD itu juga meraih juara 1 Adiwiyata tingkat kabupaten dan mendapatkan juara 1 lomba Sekolah Sehat dan Sekolah Ramah Anak pada tahun 2018. 

Sekolah yang dirintis tahun 2015 itu, akan mulai melakukan penilaian pada Januari 2022. Langkah awal dengan upload dokumen penilaian ke panitia lomba Adiwiyata. 

Kini, SD Prupuk Selatan 03 terus melakukan pembenahan baik dari mulai sarana dan prasarana hingga terus melakukan penghijauan. 

"Penilaian mulai dari sarana prasarana, akademik, non akademik, keindahan taman, kerindangan, penghijuan dan lainnya,” ucapnya. 

Penilaian lainnya, lanjut Asmunah, berupa kurikulum yang berbasis lingkungan, cinta lingkungan, dan berbudaya lingkungan. Siswa diajarkan untuk menanam dan menelihara tanaman di sekolah. 

Sementara itu, tanaman didapatkan dari Dinas Pertanian dan pihak lainnya yang bersedia membantu. Pihaknya juga sempat bekerjasama dengan Dinas Peternakan untuk bantuan ikan. Sekolah 
bekerjasama dengan wali murid untuk pembuatan taman dan alumnus juga memberikan bantuan sarpras untuk sekolah. 

Program lainnya yang sudah berjalan, salah satunya Jumat Bersih dengan melakukan bersih-bersih lingkungan sekolah. Dalam waktu yang sama juga dilakukan Jumat Sehat. Pihak sekolah juga mengelola sampah menjadi barang berharga berupa kerajinan tangan dan pupuk kompos. 

Sekolah juga menjual tanaman hias hasil karya siswa. Uangnya dikumpulkan untuk membeli pot dan keperluan menanam lainnya. (guh/ima)

Sumber: