Dedy Yon Serahkan Bantuan dari Baznas Bagi Warga

Dedy Yon Serahkan Bantuan dari Baznas Bagi Warga

Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menyerahkan bantuan tunai kepada warga, Kamis (25/11) siang. Bantuan yang diserahkan bersama Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kota Tegal dr. Roro Kusnabila Erfa itu merupakan penyaluran dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). 

Dalam sambutannya, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menyampaikan ucapan terima kasih kepada Baznas yang secara konsisten membantu pemkot dalam pengumpulan dan penyaluran zakat, infak dan sodakoh. Ke depan, dirinya berharap masih banyak program yang dapat dikembangkan oleh Baznas Kota Tegal untuk bersama-sama menolong sesama dan meningkatkan kesejahteraan umat. 

"Karena itu, penting bagi pemerintah dan Baznas untuk mengembangkan zakat, infak dan sodakoh menjadi lebih baik lagi," katanya. 

Selain itu, kata Dedy Yon, dirinya juga berpesan untuk tetap menjaga transparansi pengumpulan dan penyalurannya. Itu sangat perlu dilaporkan secara berkala dan akuntabel, agar masyarakat percaya pemerintah dan Baznas benar-benar amanah menyalurkan zakat infak dan sedekah yang dikumpulkan dari masyarakat. 

"Saya harapkan kerja sama yang baik ini akan terus berlanjut. Selain itu saya juga sangat berharap kesadaran ASN dan juga warga akan kewajiban berzakat, berinfak dan bersodakoh akan semakin meningkat. Sebab beramal jariyah merupakan bagian dari ketakwaan beragama," tandasnya. 

Ketua Baznas Kota Tegal Harun Abdi Manaf mengatakan, hingga akhir 2021 pihaknya menargetkan dapat menyalurkan bantuan sebesar Rp1,9 miliar. Sebab, hingga catur wulan ketiga tahap II sudah menyalurkan bantuan sebesar Rp1,76 miliar. 

"Untuk 2022, kami optimis ada peningkatan ZIS cukup signifikan karena potensi zakat di kalangan ASN/BUMD Kota Tegal cukup besar," katanya. 

Menurut Harun, untuk kegiatan Kamis (24/11) dana sebanyak Rp73 juta dialokasikan antara lain untuk pembangunan gedung TPQ Rp5 juta, rehab 3 musala Rp7,5 juta dan Community TBC-Care Mandiri PD Aisyiyah Kota Tegal Rp2 juta. Kemudian, bantuan biaya rumah sakit warga Rp1 juta, bantuan pembayaran BPJS dan jenis bantuan berupa kursi roda sebanyak 3 buah. 

Selain itu, kata Harun, pihaknya juga menyalurkan bantuan asuransi syariah untuk 150 kyai atau ustaz, bantuan sembako dengan jumlah dan sasaran yang sama. Untuk bantuan sembako berupa beras 1,5 ton dengan total Rp15 juta serta tali asih Rp15 juta. 

"Ada juga bantuan sembako untuk 150 pedagang kecil binaan Baznas dan bantuan dapur umum untuk membantu warga yang terkena musibah musibah banjir berupa beras 1,5 kuintal dan telur ayam dua peti," ujar Harun. 

Harun menambahkan, pihaknya berharap dukungan selalu dari wali kota agar seluruh ASN dan karyawan BUMD bisa berzakat atau infak. 

Sesuai dengan Perwal Nomor 23/2019 dan Instruksi Wali Kota 2020 tentang Optimalisasi Zakat, Infak dan Sedekah di kalangan ASN dan karyawan BUMD di lingkungan pemerintah. (muj/ima)

Sumber: