PPKM Berlanjut, Puluhan PKL di Brebes Minta Kejelasan untuk Kembali Berjualan

Puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa berjualan di lingkungan Alun-alun Brebes meminta kepastian Pemkab Brebes terkait izin untuk kembali berjualan. Mereka mengeluh karena harus menganggur selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. 

Dari informasi yang diterima, para PKL ini sudah beberapa kali melakukan audiensi dengan Pemkab Brebes, agar diperbolehkan berjualan. Audiensi itu selalu menemukan jalan buntu, sehingga mereka tetap kekeuh meminta kepastian izin berjualan. 

Ketua Paguyuban PKL Pendopo Sejahtera Ahmad Jazuli mengatakan, meskipun sudah beberapa kali mendapatkan bantuan sosial (bansos) sembako maupun uang tunai, tetap tidak bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Karenanya, dirinya meminta kepada pemerintah terkait kepastian untuk kembali berjualan. 

"Kalau dalam berjualan kita harus taati prokes kami siap. Dan jika jualannya dibatasi hingga pukul sembilan malam juga kami siap," terangnya. 

Dia mengungkapkan, jika tetap tidak diperbolehkan berjualan di kawasan Alun-alun Brebes, para PKL bersedia dipindahkan untuk berjualan di lokasi lain. Namun mereka meminta, jika direlokasi maka mereka meminta di lokasi yang tidak lagi mengeluarkan biaya besar. 

"Kami berharap ada solusi dari pemerintah untuk kejelasan ini. Jika harus dipindah, kami harap agar tidak mengeluarkan biaya banyak lagi," ungkapnya. 

Dia menuturkan, jumlah PKL di kawasan Alun-alun Brebes ada sekitar 180 pedagang, yang terdiri dari pedagang siang 30 orang, pedagang malam 136, dan pedagang di selter ada sekitar 26 orang. Mereka saat ini menganggur, hanya beberapa pedagang yang bisa berjualan dengan cara keliling. 

Sementara itu, Kepala Pasar Induk Brebes yang juga mengurus PKL Alun-alun Brebes, Dadang Karyawanto mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan lokasi untuk PKL Alun-alun berjualan di lokasi lain. Sementara jika kondisi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Brebes sudah menurun, maka para PKL bisa berjualan lagi di Alun-alun Brebes. 

"Kalau kepastian untuk berjualan ini kami sedang koordinasikan dulu dengan pihak-pihak terkait. Nanti mereka untuk sementara akan direlokasi ke tempat lain," ungkapnya. 

Asisten I Sekda Brebes Apriyanto Sudarmoko menuturkan, saat ini pihaknya tengah mengupayakan untuk penentuan lokasi relokasi PKL Alun-alun Brebes. Pihaknya juga meminta para PKL untuk bersabar terlebih dulu, menunggu keputusan dari Pemkab Brebes melakukan relokasi. 

"Pada prinsipnya kami berupaya untuk mencari solusi terbaik. Termasuk untuk mencari tempat yang lain untuk para pedagang ini," pungkasnya. (ded/ima)

Sumber: