Fadli Zon Sebut Kasus Kemal Arsjad Mirip Ahmad Dhani: Ini Jelas Terang Benderang
Anggota DPR RI Fadli Zon membandingkan kasus musisi Ahmad Dhani pada tahun 2017 silam yang mengaku ingin ludahi wajah pendukung Ahok dengan Komisaris Independen PT Askrindo Kemal Arsjad.
Meski sudah meminta maaf atas cuitannya yang menyebut ingin meludahi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, kasus ini masih jadi sorotan.
“Dulu kata ‘ludah’ membuat Ahmad Dhani bermasalah, padahal tak ada alamatnya,” kata Fadli Zon di akun Twitter, Senin (28/6).
Fadli Zon bilang, dulu cuitan Ahmad Dhani tidak ditujukan ke satu individu. Namun dia dipenjara. Berbeda dengan cuitan Kemal Arsjad yang viral. Selain ingin ludahi Anies, Kemal juga menyebut Anies Baswedan (maaf) bangsat.
“Sedangkan ini jelas terang benderang ditujukan pd Gub DKI @aniesbaswedan. Apakah masih ada keadilan?” kata Fadli Zon.
Pada 2027, Ahmad Dhani jadi tersangka ujaran kebencian di media sosial. Di cuitannya dia menyebut siapa saja pendukung penista agama adalah bajingan yang perlu diludahi. Dia dipolisikan oleh pendukung Ahok-Djarot.
Adapun cuitan itu, Kemal Asrjad melalui akun-nya @kemalasrjad dia mengomentari pernyataan Anies Baswedan terkait rumah sakit di Jakarta yang diklaim masih bisa menampung pasien Covid.
Seolah geram dengan pernyataan itu, Kemal Asrjad mencuit kata-kata yang tak pantas. Di menyebut Anies (maaf) bangsat dan mengaku ingin meludahi wajahnya.
“Hala.. bangsat bener nih orang. Kalau ketemu, gw ludahin mukanya,” tulis akun @kemalasrjad dikutip dari Fin.
Setelah ditelusuri, cuitan itu diduga telah dihapusnya. Namun netizen memviralkan melalui tangkapan layar. Belakangan dia meminta maaf atas cuitan itu. (fin/fajar/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: