Gus Miftah Baca Hadis, Gus Umar Bilang Bacaannya Kacau dan Berantakan: Gak Ngerti Nahwunya
Salah seorang ustaz mengoreksi bacaan Gus Miftah terkait dalil dari Imam Hanafi yang berbicara tentang hukum seorang muslim masuki gereja.
Dalil itu sengaja dibacakan Gus Miftah untuk merespon sejumlah komentar negatif tentang dirinya yang berceramah di Gereja. Gus Miftah kemudian membacakan kitab tersebut melalui handphone-nya.
“Yaro alhanafia annahu yukrohu lilmuslim tuhukhulil bi ahwal kanasiyah,” demikian kutip Gus Miftah.
Bacaan tersebut dinilai kacau dan berantakan oleh ustaz tersebut. Dia pun kemudian menjelaskan satu persatu kata yang diucap Miftah.
“Harusnya dukhuulu. Bukan dukukhulil. Di sini menjadi naibul fa’il yang dibaca rofa. Bukan Dukhulil. Dukhulil itu apa maksudnya,” kata ustaz tersebut dalam video yang ikut diunggah tokoh NU Umar Sadat Hasibuan di akun Twitter-nya.
“Wal kanasiyah. Ga ada kanasiyah. Yang ada kanisah. Atau kanisatu atau kanisati. Kanisati maknanya Gereja. Kalau kanasiyah ga ada ini (maknanya),”
“Ternyata banyak kesalahannya. Kacau, bacaan yang kacau,” jelas ustaz tersebut.
Gus Umar pun menyindir pemilik nama panjang Miftah Maulana Habiburrahman tersebut terkait bacaan kitab berbahasa Arab yang dinilai kacau. Gus Umar mengaku merasa geli melihat apa yang dibacakan Gus Miftah.
“Balada Si Miftah. Pengen dianggap ngerti Hadits tapi jadi keliatan Gak ngerti Nahwunya. Jadi geli,” kata Gus Umar di Twitter-nya, Sabtu (8/5) dikutip dari Fin. (dal/fin/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: