Ketua DPC Kabupaten Tegal Dipecat, Bantah Terima Duit Rp30 Juta

Ketua DPC Kabupaten Tegal Dipecat, Bantah Terima Duit Rp30 Juta

Isu kudeta ditubuh Partai Demokrat berimbas pada pemecatan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Tegal, Ayu Palaretin. Pemecatannya itu, Ayu merasa dirinya difitnah karena dianggap mendukung digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB).

"Saya tidak ngerti kenapa dipecat, salah saya apa. Tidak ada yang menyuruh mendukung KLB. Sepertinya saya difitnah," kata Ayu Palaretin, saat ditemui di rumahnya, Jumat (26/2) sekitar pukul 23.50.

Ayu yang baru pulang dari Wonogiri itu mengungkapkan, dirinya dipecat pada 17 Februari saat dipanggil ketua DPD Partai Demokrat Jateng Rinto Subekti. Kala itu, dia diminta membuat Berita Acara Pemeriksaan (BAP) terkait kronologi pertemuan dengan pihak-pihak yang mendukung digelarnya KLB.

Selain dianggap mendukung KLB, Ayu juga diminta mengembalikan uang yang diterima dari pihak-pihak yang menginginkan adanya KLB. Ayu pun keberatan ketika diminta membuat BAP karena merasa tak melakukan apa yang dituduhkan kepadanya.

"Saya bilang, saya tidak ada kaitannya dengan itu (KLB). Malah saya dibilang, sudah kembalikan itu yang diterima di sana, ya saya sakit hati," ujar Ayu sembari menambahkan uang yang dituduhkan sebesar Rp30 juta.

Ayu menduga ada pihak-pihak yang memfitnah dirinya dengan menyampaikan informasi bahwa dirinya mendukung KLB dan bertemu dengan pihak-pihak yang mendukung digelarnya KLB.

"Saya sampai bilang, Pak Ketua (Ketua DPD Partai Demokrat Jateng), kalau tidak percaya sama saya, ya percaya saja sama teman-teman itu yang cari muka," cetusnya.

Kendati dipecat, tapi hingga Jumat malam (26/2), Ayu mengaku belum menerima Surat Keputusan (SK) pemecatan. Pemecatan baru disampaikan secara lisan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Jateng Rinto Subekti.

"Surat belum saya terima secara resmi, baru lewat omongan saja," ujar perempuan yang sudah menjabat sebagai ketua DPC selama tiga periode.

Meski dipecat secara sepihak, Ayu mengaku pasrah dan tak keberatan dengan pemecatan tersebut. "Dipecat tidak apa-apa. Jabatan tidak penting, yang penting saya tetap Demokrat. Saya tetap kader karena saya suka Demokrat," ucapnya.

Pemecatan Ayu Palaretin dari jabatan Ketua DPC Demokrat Kabupaten Tegal juga bersamaan dengan pemecatan Ketua DPC Demokrat Kabupaten Blora, Bambang Susilo. Selain itu, kader Demokrat di pusat juga ada yang dipecat.

"Iya saya dengar, setelah saya dan Ketua DPC Demokrat Blora dipecat sejumlah kader lain juga dipecat. Bahkan ada yang dari anggota DPR RI juga ada yang dipecat," pungkasnya. (yer/gun/zul)

Sumber: