Dinyatakan Positif Covid-19, 3 Pesepeda Kabur usai Tes Usap Antigen

Dinyatakan Positif Covid-19, 3 Pesepeda Kabur usai Tes Usap Antigen

Berdasarkan tes antigen yang dilakukan kepada 58 orang, tiga orang dinyatakan positif atau reaktif. Tiga orang itu merupakan para pesepeda.

Mereka menjalani tes usap di Jalan Ir H Djuanda, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Namun, ketiganya kabur ketika akan ditindak oleh petugas.

Dikutip dari Fin, Kasatlantas Polresta Bandung Kompol Erik Bangun mengatakan mereka kabur saat hasil tes antigen tersebut masih diproses oleh petugas kesehatan.

Dalam operasi PPKM itu, katanya, aparat kepolisian bekerjasama dengan petugas kesehatan untuk menggelar tes antigen Covid-19 secara langsung di lokasi.

“Hasilnya ternyata positif (tes antigen Covid-19, red.) dan yang bersangkutan seperti melarikan diri, artinya tidak mengambil hasilnya, mungkin mereka sudah tahu mereka sakit,” kata dia di Bandung, Minggu (7/2).

Dengan kejadian itu, ia meminta masyarakat memastikan kondisi kesehatan sedang dalam keadaan baik sebelum bepergian ke luar rumah.

“Jangan sampai terjadi kembali fenomena seperti itu yang dapat berpotensi menyebarkan Covid-19 ke masyarakat lain atau komunitas pesepeda lainnya. Silakan berolahraga, tapi pastikan diri kita sehat dan jangan sampai kita menyebarkan penyakit,” kata Erik.

Ia menjelaskan operasi dalam rangka PPKM itu untuk memeriksa kendaraan dari luar kota yang akan masuk Kabupaten Bandung, khususnya kendaraan dari wilayah Jakarta.

Pemeriksaan, katanya, termasuk kepada masyarakat yang melintas serta para pesepeda yang mengarah ke kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ir H Djuanda Dago.
Selain itu, kata dia, 37 kendaraan pribadi yang oleh petugas diminta untuk putar-balik dan satu kendaraan ditilang karena kelebihan muatan.

“Satu kendaraan itu ditilang karena membawa muatan melebihi kapasitas 50 persen,” katanya.

Dalam operasi pemeriksaan itu, kepolisian juga melakukan pembagian 500 masker kepada masyarakat serta para pengguna lalu lintas. (fin/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: