Buka Sarasehan, Dedy Yon Minta Generasi Muda Tidak Malu Belajar Bahasa Tegal
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono meminta kepada masyarakat khususnya generasi muda untuk tidak malu belajar bahasa Tegal. Hal itu dilakukan agar bahasa ibu warga kota bahari berkembang lebih moncer.
Dedy Yon Supriyono menyampaikannya saat membuka secara langsung Saresehan Kepengarangan Sastra Jawa IV Pemberdayaan Bahasa Tegalan, Sabtu (12/12). Dalam kegiatan itu, dihadirkan sejumlah narasumber antara lain Suryadi, Maufur dan Atmo Tan Sidik serta dihadiri Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro.
Pada kesempatan itu, Dedy Yon meminta agar jangan merasa malu atau minder mengucap bahasa Tegalan agar lebih moncer dari bahasa daerah lain.
"Saya juga meminta agar bahasa Tegalan harus terus disampaikan kepada pelajar melalui sekolah," tandasnya.
Pada kesempatan itu, Dedy Yon juga menyampaikan sambutan dalam bahasa Tegalan yang cukup fasih. Dirinya berharap juga agar dipelajari bahasa banyumasan.
"Sarasehan kiye aja mung kaya rog rog asem, tapi kudu bisa ngudar gagasan, bab kepriben basa Tegalan karo sastrane tambah moncer. Aja isin belajar karo basa Banyumasan, basa panginyongan saiki tambah pentol," tuturnya.
Selain itu, Dedy Yon mengajak agar acara saresehan bisa memberdayakan bahasa Tegal. Sehingga lebih bermartabat.
"Dadi basa Tegal bisa dinggo nang endi bae, nang wayah kapan bae. Pemerintah Kota Tegal wis oyag nglestarikna bahasa Tegal nang saben-saben upacara dina ngadege. ASN angger dina Kemis diwajibkan nganggo klambi Tegalan, ngomonge ya nganggo basa Tegalan. Film sing digawe pemda uga nganggo basa Tegalan," pungkasnya. (muj/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: