Sehari, Enam Kecamatan Ini Sumbang 30-35 Ton Sampah di Brebes

Puluhan ton sampah dihasilkan oleh enam kecamatan di wilayah Unit Pelayanan Teknis Dinas Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Sampah (UPT DLHPS) Wilayah Brebes Barat. Dari data UPT DLHPS Wilayah Brebes Barat, enam kecamatan tersebut sehari bisa menghasilkan 30-35 ton sampah. 

Yang Menjalankan Tugas (YMT) Kepala UPT DLHPS Tarlan Kurniawan mengatakan, enam kecamatan tersebut di antaranya Kecamatan Larangan, Ketanggungan, Banjarharjo, Kersana, Tanjung dan Kecamatan Losari. 

"Sehari itu di enam kecamatan, petugas kami di lapangan total bisa mengangkut 30-35 ton sampah. Dan itu pun, belum sepenuhnya," ujarnya, Jumat (4/12). 

Moris, sapaan akrab Tarlan Kurniawan, menjelaskan, saat ini pihaknya memiliki delapan armada dump truck untuk mengangkut sampah di enam kecamatan. Di mana, dua armada tersebut merupakan pemberian dari Kementerian Lingkungkan Hidup dan Kehutanan RI. 

"Selain dump truck, kita juga memiliki sedikitnya delapan Tosa yang dipergunakan untuk mengangkut sampah," jelasnya. 

Ditambahkannya, sejak menjabat YMT UPT DLHPS Wilayah Brebes Barat per 1 Juli lali, sebelumnya ada enam petugas supir pengangkut sampah. Namun, hingga Desember nanti, ada tambahan dua supir dari UPT Brebes. 

"Sebelumnya satu tim itu terdiri satu supir dan empat tenaga bongkar muat (BM). Namun, adanya tambahan dua armada dump truk dari Kementerian maka lewat musyawarah satu tim diubah menjadi satu supir dan tiga tenaga BM," ucapnya. 

Ditambahkannya, dari puluhan tonase sampah yang diangkut tiap harinya, rata-rata merupakan sampah rumah tangga. Wilayah Ketanggungan, Kersana dan Tanjung menjadi penyumbang sampah paling banyak. Hal ini lantaran di wilayah tersebut ada sejumlah pabrik.

"Dan saat ini, kita sudah mulai bekerjasama dan turun langsung ke lapangan dengan BUMDes untuk mengelola sampah. Sehingga diharapkan produksi sampah bisa berkurang," pungkasnya. (ded/ima)

Sumber: