Bantuan Korban Banjir di Bantarkawung Mulai Berdatangan

Bantuan Korban Banjir di Bantarkawung Mulai Berdatangan

Bantuan logistik bagi korban banjir di wilayah Kecamatan Bantarkawung mulai berdatangan. Salah satunya bantuan datang dari Ikatan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kabupaten Brebes. 

Wakil Ketua DPD IKAPTK Kabupaten Brebes Edy Kusmartono yang juga Kepala Baperlitbangda Kabupaten Brebes melalui Sekcam Bumiayu Faizin mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan bentuk kepedulian bagi warga yang membutuhkan. Bantuan yang diberikan berupa sembako dan beberapa kebutuhan pokok lainnya. 

"Bantuan ini merupakan hasil yang dihimpun dari seluruh anggota IKAPTK yang ada di Kabupaten Brebes. Dan ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap sesama," ujarnya. 

Dirinya berharap, bantuan yang diberikan tersebut bisa mengurangi beban bagi para korban banjir.

 “Semoga bantuan bisa meringankan kesulitan dan penderitaan saudara-saudara kita yang terkena musibah banjir di Kecamatan Bantarkawung," ungkapnya. 

Sementara itu, Camat Bantarkawung Eko Supriyanto mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh IKAPTK. Dikatakannya, bantuan tersebut sebagian sudah disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan melalui Satuan Koordinasi Pelaksana Penanggulangan Bencana Alam (Satkorlak PBA). 

"Melalui Satkorlak PBA, sumbangan bahan sembako bagi korban banjir sudah kita salurkan. Sehingga kita harapkan bisa mengurangi beban para korban," ujarnya. 

Sebelumnya diberitakan, hujan deras yang mengguyur wilayah Bantarkawung beberapa waktu lalu mengakibatkan sejumlah desa di wilayah Bantarkawung diterjang banjir. Selain merendam pemukiman warga, banjir juga melumpuhkan akses utama Bantarkawung-Bumiayu, yang merupakan jalan provinsi. 

"Banjir yang terjadi Selasa malam itu akibat tiga sungai besar meluap. Yakni Sungai Pemali, Sungai Ciomas dan Sungai Ciraja," ujarnya. 

Ada tiga desa di wilayah Bantarkawung yang terdampak banjir. Yakni, Desa Bantarkawung, Pangebatan dan Bangbayang. 

"Di Desa Bantarkawung, tepatnya di Dukuh Gempol ada beberapa rumah yang terendam. Dan saat ini kami sedang berkoordinasi dalam penanganan pascabanjir," pungkasnya. (ded/ima)

Sumber: