Proyek Revitalisasi Alun-alun Tegal Diprediksi Molor

Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Tegal memprediksi pengerjaan proyek revitalisasi Alun-alun Tegal (AAT) dan Jalan Pancasila tidak sesuya jadwal. Apalagi tahun anggaran 2020, efektif hanya tersisa sekitar satu bulan berselang.

Pernyataan itu disampaikan Fraksi Partai Golkar dalam Rapat Paripurna, Senin (23/11) lalu. Rapat Paripurna tersebut beragendakan Persetujuan Penetapan Program Pembentukan Peraturan Daerah 2021 dan Persetujuan dan Penetapan Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran 2021 Menjadi Peraturan Daerah yang dipimpin langsung Ketua DPRD Kusnendro dan dihadiri wali kota serta wakil wali kota.

“Berdasarkan pengamatan kami, bahwa kegiatan penataan Alun-Alun dan Jalan Pancasila Kota Tegal, tidak dapat diselesaikan sesuai jadwal yang telah ditetapkan yaitu bulan Desember 2020,” kata Juru Bicara Fraksi Partai Golkar Enny Yuningsih.

Enny mengatakan, untuk itu, Fraksi Partai Golkar meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) selaku pengguna anggaran dan petugas pengawas lapangan agar dapat secara ketat untuk membimbing dan mengawasi pelaksana proyek tersebut. Hal ini agar kualitas pekerjaan dapat dipertanggungjawabkan, baik secara administrasi dan teknis.

Selain itu, mengingat Tahun Anggaran 2020 akan segera berakhir kurang lebih tinggal satu bulan lagi, bagi OPD yang menangani kegiatan yang kemajuan fisiknya masih belum sesuai target segera memacu kegiatannya.

“Agar tidak terjadi keterlambatan di akhir tahun anggaran,” tegas Enny. (nam/wan/zul)

Sumber: