Barcelona vs Kiev, Pembuktian Konsistensi Messi Dkk

Barcelona akan berhadapan dengan Dynamo Kiev di Champions League, Kamis (5/11) dinihari WIB mendatang. Tim yang sudah menang di dua laga sebelumnya itu kini berada di puncak klasemen sementara Grup G.

Barca satu peringkat di atas Juventus yang baru mendulang satu kemenangan, dan kalah di laga terakhir mereka, melawan Barcelona beberapa waktu lalu.

Meski tampil buruk di LaLiga Santander, Barcelona nampak kokoh di level Eropa. Terbukti dengan kemenangan besar 5-1, mereka atas tim asal Hunggaria, Ferencvaros di pekan ketiga bulan Oktober lalu.

Selain itu, juga kemanangan mereka atas si Nyonya Tua, yang kala itu bermain minus Cristiano Ronaldo, yang dalam proses penyembuhan COVID-19. Kini Lionel Messi dan kawan-kawan, akan kembali membuktikan kapabilitas mereka, sebagai salah satu tim yang pantas ditakutkan.

Dan dengan statistik yang ada, sepertinya sulit bagi Mircea Lucescu dan skuat Kiev, untuk bisa pulang dengan poin penuh, dan menundukan Barcelona yang nampaknya lebih konfiden bermain di level tertinggi sepak bola Eropa tersebut.

Di level Eropa, Barcelona dan Kiev setidaknya tercatat telah bertemu sebanyak sepuluh kali, dan kubu Ronald Koeman tercatat dua kali lebih unggul dari sang lawan, dengan torehan 6 kali kemenangan. Sementara Kiev hanya mampu mengamankan tiga di antaranya.

Akan tetapi yang perlu diwaspadai di sini adalah masalah cedera pemain, yang membekap beberapa pemain inti. Marc Andre ter Stegen sudah dipastikan akan digantikan Neto.

Sementara Phillipe Coutinho yang tengah diistirahatkan, dan Samuel Umtiti yang baru saja kembali dari cedera, juga dipastikan tidak akan menjadi bagian dari skuat Koeman di laga kali ini.

Dengan demikian, Lionel Messi dan Antoine Griezmann yang berada di lini terdepan Blaugrana, sepertinya harus kerja ekstra keras, untuk mengamankan tiga poin dari kubu lawan. Untungnya bagi rival abadi Real Madrid itu, Dynamo Kiev juga tidak sedang dalam kondisi terbaiknya.

Karena beberapa pemain inti, seperti Mykyta Burda dan Volodymyr Kostevych, Vitaliy Mykolenko, Georgiy Bushchan, Denys Boyko, dan striker Artem Besedin, untuk berbagai alasan yang berbeda, tidak dapat dimainkan di laga penting ini.

Barcelona sendiri oleh para pundit diyakini akan mampu menemukan konsistensi permainan mereka di luar LaLiga, dan memanfaatkan buruknya situasi komposisi lawan, yang tidak lebih beruntung dari mereka.

Produktifitas gol yang kurang, dengan baru menciptakan dua goil, serta lemahnya lini pertahanan, terbukti dengan empat kali kebobolan di dua laga terakhir, adalah bukti inferioritas sang tim tamu.

Jika mampu pulang dengan tiga poin di tangan, Lionel Messi dan kawan-kawan sudah bisa dipastikan tampil sebagai juara Grup G, dan melenggang bebas ke babak berikutnya, memberikan peluang bagi Juventus untuk finis sebagai runner-up.

Dan jika hal itu terjadi, ini merupakan penampilan pertama Barcelona di babak 16 besar, setelah Josep Maria Bartomeu tidak lagi menjabat sebagai presiden klub. (ruf/zul/fin)

Sumber: