Bicara di Virtual Meeting Internasional, Jumadi Kenalkan Warteg dan Undang Peserta Santap Sate Batibul

Virtual meeting Internasional bertajuk 2nd Bussines and Trade Meeting 2020 Indonesia-Belarusia, Rabu (21/10) lalu, menghadirkan Wakil Wali Kota Muhamad Jumadi sebagai salah seorang pematerinya. Dalam kegiatan itu antara lain dibahas produk-produk consumer goods, fishery, pharmaceutical, and agriculture.

Sebagai salah seorang nara sumber, Muhamad Jumadi yang akrab disapa MJ itupun tak menyia-nyiakan kesempatan langka tersebut. Jumadi langsung memaparkan potensi kearifan lokal melalui Wish All Regions/Country Think and Talk Export from Tegal atau disingkat WARTEG.

Pada kesempatan itu, Orang Nomor Dua di Kota Tegal itu memperkenalkan potensi-potensi yang dimiliki Kota Tegal. Misalnya sarung goyor, batik tulis, dan hasil nelayan ikan dan cumi, udang, produk keripik buatan pelaku usaha muda, dan sebagainya. 

Dengan bahasa Inggris yang fasih, Jumadi menuturkan, kepada peserta jika Kota Tegal siap mengeskpor produk-produk daerahnya ke Belarusia. "Tegal is ready to send products (customer goods, fishery, herbal-based, and agriculture) with certain quality to Belarus," katanya.

Menurut Jumadi, virtual meeting itu membahas peningkatan perkembangan perekonomian dan pembangunan Kota Tegal. Sehingga pengusaha dari berbagai negara lebih tertarik menjadi investor. 

"Diharapkan nantinya akan banyak para pengusaha tertarik untuk melakukan bisnis atau usahanya sekaligus membuka peluang lapangan pekerjaan,"ujarnya.

Diakhir kesempatan, Jumadi juga mengundang narasumber untuk datang ke Kota Tegal. Untuk menikmati kuliner sate, yang khas dikenal kambing batibul (bawah tiga bulan).

Selain, Jumadi  Pertemuan secara virtual dengan tema briefing consumer goods market in Indonesia itu menghadirkan pembicara penting lainnya. Antara lain H.E Jose Taveres, Indonesian Ambassador Designated to Rusia and Belarusia, H.E Valeri Kolesnik, Belarusian Ambassador to Indonesia, Director of Belarusia National Center of Marketing, H.E Valeri Sadkho dan Market Research Senior Consultant Yongky Susilo dengan dipandu Chairman ITTIC, Tito Loho. (muj/zul)

Sumber: