Dua Lagi Pedagang Positif Covid-19, Pasar Trayeman Ditutup Tiga Hari

Pemkab Tegal menutup Pasar Trayeman Slawi selama tiga hari ke depan mulai, Jumat (18/9) hari ini, hingga, Minggu (20/9) lusa. 

Temuan dua kasus baru positif Covid-19 di Pasar Trayeman itu menunjukkan pasar tradisional berpotensi menjadi kluster penularan baru di Kabupaten Tegal.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Joko Wantoro, Jumat (18/9), mengatakan dari pemeriksaan 69 spesimen swab pedagang, pegawai pasar, dan pengunjung pasar di Pasar Trayeman, Rabu-Kamis (8-9/9) lalu, ditemukan dua pedagang pasar positif terpapar Covid-19.

Pemeriksaan tersebut merupakan tindaklanjut dari temuan kasus konfirmasi sebelumnya. “Kami mencatat, selama 40 hari terakhir ada tiga pedagang Pasar Trayeman yang positif terpapar Covid-19. Salah seorang di antaranya meninggal dunia,” kata Joko.

Sementara itu, temuan dua kasus konfirmasi baru pedagang Pasar Trayeman adalah seorang perempuan berinisial T, asal Desa Kabunan Kecamatan Dukuhwaru dan seorang warga Jatibarang Kabupaten Brebes.

dr. Joko menambahkan selama diliburkan tiga hari, lapak-lapak pedagang di Pasar Trayeman akan dibersihkan.

"Lapak-lapak pedagang juga akan ditata sesuai protokol kesehatan. Pasar juga akan disemprotkan disinfektan untuk memastikan tidak ada lagi virus corona yang menempel di area pasar," pungkasnya. (guh/zul) 

 

 

Sumber: