Indonesia U-19 vs Qatar U-19, Memori Malam Magis

Indonesia U-19 vs Qatar U-19, Memori Malam Magis

Tim Nasional Indonesia U-19 akan menjalani uji coba kontra Qatar di Stadion SRC Mladost, Cakovec, Rabu (17/9) malam, nanti. Ini adalah pertemuan perdana kedua negara di level junior sejak duel penuh magis di Piala AFC U-19 tahun 2018.

Dua tahun lalu, Garuda Muda menyita perhatian pencinta sepakbola, setelah penampilan heroik mereka di Piala Asia U-19. Yang paling dikenang adalah duel mereka kontra Qatar di babak penyisihan grup yang berakhir dengan 11 gol.

Pada pertandingan itu, Indonesia langsung tertinggal 1-6. Namun, malam itu, pemain muda Indonesia menunjukkan mental baja mereka. Empat gol dalam waktu 16 menit berhasil mereka jaringkan ke gawang Qatar yang dimulai pada menit ke-65.

Meski pada akhirnya kalah 5-6, pertandingan yang diwarnai hattrick Todd Rivaldo Ferre itu akan selalu dikenang. Bahkan, situs AFC menyebut laga di Stadion Gelora Bung Karno itu sebagai salah satu pertarungan paling hebat dalam sejarah Piala Asia U-19.

Memori itu pastinya akan menjadi bumbu tersendiri untuk laga yang jadi rangkaian pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia U-19 di Kroasia. Apalagi, masih ada sosok Witan Sulaeman yang menjadi salah satu pemain yang tampil di GBK, malam itu.

Selain itu, Garuda Muda akan berusaha memberikan hasil bagus setelah di tiga laga International U-19 Friendly Tournament 2020, mereka gagal meraih satu pun kemenangan. Setelah digasak Bulgaria 0-3 dan digilas Kroasia dengan skor 1-7, Witan dan kawan-kawan hanya bermain imbang 3-3 dengan Arab Saudi.

Pelatih Indonesia U-19, Shin Tae-yong mengatakan, meski mereka belum mencatatkan hasil menggembirakan di laga sebelumnya, ia percaya anak asuhnya bisa meladeni Qatar. Sukses mereka mengimbangi Arab Saudi setelah sempat tertinggal 0-3 menurutnya menjadi modal timnya.

"Saat ini kondisi tim terus meningkat dan menunjukkan perkembangan positif. Kami akan melawan Qatar dua kali, mereka tim yang kuat dan bagus. Ini menjadi laga yang bermanfaat bagi kami," kata Shin Tae-yong seperti dikutip dari situs resmi PSSI.

Pelatih asal Korsel itu juga berharap timnya bisa benar-benar menjalankan rencana di lapangan. "Pada pertandingan nanti kami juga ingin terus melihat perkembangan pemain. Selain itu juga melihat bagaimana mereka sanggup menerapkan di lapangan apa yang sudah kami berikan saat latihan," jelas Pelatih Korsel di Piala Dunia 2018 itu.

Penyerang Timnas U-19, Saddam Emiruddin menambahkan, ia dan rekan-rekannya sudah siap menjalani laga uji coba melawan Qatar. Menurutnya, tim pelatih sudah memberikan materi yang mereka butuhkan untuk menghadapi Qatar.

Saddam Emiruddin sendiri mengakui pertandingan ini akan mirip dengan duel kontra Arab Saudi. "Gaya bermain Qatar hampir mirip dengan Arab Saudi. Besok (hari ini) kami bertekad memberikan penampilan terbaik," tegas pemain asal PSS Sleman itu.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan sebelumnya mengatakan bahwa anak asuh Shin Tae-yong sudah menunjukkan perkembangan bagus. "Tiga uji coba memang dari segi hasil kami tidak bisa menang. Namun, tim ini sedang berproses dan terus berkembang," ujar Mochamad Iriawan.

Di kubu Qatar, mereka juga dipastikan akan mencoba menampilkan performa terbaik di Stadion SRC Mladost. Karena, seperti Shin Tae-yong, Pelatih Qatar, Felix Sanchez Bas juga menggelar kamp pelatihan di Zagreb hingga 29 September mendatang untuk turnamen besar yang akan mereka ikuti.

Dengan formasi 4-3-3, pasukan Sanchez Bas diprediksi akan mencoba menggempur Indonesia sejak awal. Jika melihat bagaimana karakter bermain mereka selama ini, Indonesia bisa memanfaatkan serangan balik karena transisi menyerang dan bertahan mereka kurang bagus.

Sumber: