Pertamina Jamin Ketersediaan dan Penyaluran Premium

Pertamina Jamin Ketersediaan dan Penyaluran Premium

PT Pertamina (Persero) memastikan ketersediaan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) hingga ke seluruh pelosok Tanah Air tetap aman meskipun tengah dilanda pandemi virus corona.

VP Corporate Communication Fajriyah Usman mengatakan, Pertamina berkomitmen penuh memastikan penyaluran seluruh jenis BBM berjalan lancar, termasuk jenis premium dan pertalite. Menurutnya, saat ini ketahanan stok BBM nasional berada di kisaran level 26 hari.

“Seluruh produk tersedia dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap membeli BBM sesuai dengan konsumsi harian,” ujar Fajriyah dalam acara Hari Pelanggan Nasional yang disiarkan daring, Jumat (4/9) lalu.

Fajriyah menjelaskan, tercatat sejak pelonggaran PSBB pada awal Juni lalu, konsumsi BBM terus mengalami peningkatan. Pada masa PSBB, konsumsi BBM nasional turun sekitar 25%, bahkan penurunan di beberapa daerah mencapai 50%. Namun, kini konsumsi terus merangkak naik mendekati kondisi penyaluran normal.

Dikatakan, Pertamina akan terus meningkatkan pelayanan kepada seluruh masyarakat dengan meneruskan semangat program BBM Satu Harga melalui pembangunan Pertashop di wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.

Selain itu pelayanan contact center 135 juga merupakan one stop services bagi pelanggan untuk mendapatkan produk dan layanan pertamina serta penyampaian keluhan.

"Usaha peningkatan layanan ini, tentunya diiringi juga dengan penyediaan produk-produk yang berkualitas serta lebih ramah lingkungan." Ungkap Fajriyah.

Disinggung tentang rencana penghapusan BBM jenis premium, Fajriyah menegaskan, bahwa Pertamina masih komitmen melaksanakan penugasan dari Pemerintah untuk menyalurkan premium berdasarkan Peraturan Presiden No 43 Tahun 2018.

“Berdasarkan penugasan dari Pemerintah, saat ini Pertamina masih menyalurkan dan menyediakan premium di Indonesia dan menjangkau wilayah 3T dalam program BBM Satu Harga,” pungkas Fajriyah.

Hal senada dikatakan Komisaris Utama (Komut) Pertamina, Basuji Tjahja Purnama atau Ahok. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, Pertamina akan terus membangun Pertashop di wilayah pedesaan yang belum tersedia layanan SPBU serta wilayah-wilayah potensial untuk pengembangan bisnis energi.

Hal ini sebagai tekat dan komitmen menghandirkan energi yang terjangkau dengan distribusi yang lebih luas hingga ke perdesaan.

“Kepuasan Pelanggan menjadi Performance Indicator bagi seluruh Pekerja Pertamina. Karena Costumer adalah Raja. Persaingan sudah sangat tinggi, sehingga pemanfaatan Call Center 135 pun harus dioptimalkan agar Pertamina mengetahui kebutuhan costumer dan dapat segera memenuhinya,” ujar Ahok.

SEmentara itu, Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati mengatakan, kepuasan pelanggan adalah kebutuhan Pertamina. Melalui Pertashop, Pertamina bisa lebih dekat dengan masyarakat dan konsumennya.

"Kita akan ada di seluruh desa. Minimal 1 outlet. Dan masyarakat tidak perlu jauh-jauh ke SPBU, ada Pertashop yang sudah lebih dekat," ujar Nicke.

Sumber: