Ke Final Liga Champions, Kans Lewandowsky Samai Rekor Cristiano Ronaldo

Keperkasaan Bayern Muenchen tak terbantahkan. Olympique Lyon harus mengubur mimpinya melangkah ke babak final UEFA Champions League.

Ini setelah Lyon terhempas dengan skor telak 3-0, dalam laga yang berlangsung di Stadion Jose Alvalade, Lisbon, Portugal, Kamis (20/8) dini hari. Bayern Muenchen tampil impresif di semua lini.

Meski pun pertahanan tim asal Jerman itu beberapa kali mampu ditembus lawan. Penguasaan bola dan pola bertahan di menit-menit awal babak pertama, akhirnya membuahkan hasil di menit ke-18 dan 33 lewat Gelandang serang Bayern Muenchen, Serge Gnabry.

Ya, Gnabry mencetak dua gol ke gawang Lyon untuk melempangkan jalan Bayern ke final menantang Paris Saint-Germain (PSG) yang sudah lebih dulu menanti di Stadion da Luz, Sabtu (23/8) waktu setempat (Minggu WIB).

”Gol saya hadir di waktu yang tepat untuk menyuntikkan kepercayaan diri,” kata Gnabry dalam komentar pascalaga dilansir laman resmi UEFA.

Bayern memang tak memulai laga dengan baik dan membutuhkan kepiawaian kiper Manuel Neuer untuk menghalau peluang Memphis Depay. Lantas Lyon hampir membuka keunggulan jika saja tembakan Karl Toko Ekambi tak membentur tiang gawang.

Sesaat sesudah itu Gnabry membuka keunggulan Lyon yang disusul gol keduanya tak lama berselang dan kemenangan Bayern dilengkapi oleh Robert Lewandowski dua menit jelang bubaran waktu normal. ”Kami sedikit beruntung di awal, Manu melakukan penyelamatan bagus dan kemudian mereka menghantam tiang,” kata Gnabry.

”Untungnya kami bisa unggul dua kosong sebelum istirahat dan Lewandowski menuntaskan pekerjaan. Sekarang kami ingin menjuarai kompetisi ini,” jelas bekas pemain akademi Arsenal itu.

Performa Bayern tak terhentikan. Hasil kemarin menambah kemenangan 10 laga yang telah mereka mainkan di Liga Champions musim ini. Menghadapi PSG, Bayern tengah mengincar kemenangan beruntun ke-11.

Laga final menjaga momentum sang striker Robert Lewandowski. Ya, pria asal Polandia itu telah mencetak 15 gol dalam sembilan penampilan di Liga Champions musim ini. 

Lewy (julukan Lewandowski) butuh dua gol lagi untuk menyamai rekor Cristiano Ronaldo, yang mencetak 17 gol untuk Real Madrid di Liga Champions tujuh tahun silam. Tiket final membuat Bayern Munchen semakin ambisius mengangkat trofi Liga Champions. Seperti pada tahun 2013 lalu.

Di sisi lain, skuad yang masih bertahan pernah terlibat dalam perayaan tersebut. Seperti Thomas Muller, Manuel Neuer, dan David Alaba adalah sedikit di antaranya. Kendati demikian, ini tidak membuat rasa lapar Munchen untuk menjuarai titel juara Eropa mengikis sedikitpun.

"Mimpi ini bakal menjadi kenyataan Bermain di Liga Champions dan mencapai final adalah jalan seperti yang sudah ditakdirkan," ujar bek kiri Bayern Alphonso Davies. "Mereka (pemain senior di skuad) telah memberi banyak sekali gelar sebelumnya, mereka masih merasa lapar untuk memenangkan yang satu ini," tandasnya. (fin/zul/tgr)

Sumber: