Satu Keluarga di Pemalang Tolak Swab dan Marahi Petugas

Satu Keluarga di Pemalang Tolak Swab dan Marahi Petugas

Satu keluarga di Desa Pener Kecamatan Taman, Pemalang sempat menolak saat hendak dilakukan pengambilan sampel swab virus corona oleh petugas medis. Keluarga itu bahkan memarahi petugas yang datang ke rumahnya, Senin (20/7), sekitar pukul 16.00 WIB.

"Kesannya kok saya seperti teroris ya, kayak penjahat," kata C, salah satu anggota keluarga itu, kepada petugas saat pertama kali mendatangi rumahnya.

Selain sejumlah petugas medis berpakaian APD lengkap, yang ikut mendatangi keluarga itu adalah Babinsa dan Bhabinkantibmas, serta petugas dari Kecamatan Taman.

C mengaku kesal dengan anggapan pasien Covid-19 yang diarahkan kepada keluarganya. Sebab hal itu membuat keluarganya dijauhi bahkan dikucilkan oleh tetangga-tetanganya.

Dia bercerita, semua bermula dari saudaranya yang menjalani swab di rumah sakit. Pihak rumah sakit, menurutnya belum memberikan hasil surat keterangan, tetapi tiba-tiba masyarakat setempat sudah heboh dan keluarganya jadi bahan pembicaraan orang-orang. 

Karena itulah, dia kesal. Dia juga curiga karena Covid-19 ini pula, satu anggota keluarganya gagal mendapatkan pekerjaan. 

"Berdampak pekerjaan juga, karena sudah ada jadwal wawancara kerja, tapi tiba-tiba dibatalkan tidak tahu alasannya apa," tambahnya.

Dirinya pun meminta pemerintah memberi edukasi untuk masyarakat. Bahwa pasien Covid-19 harus diberi semangat biar lekas sembuh dan tidak justru mendapat sanksi sosial.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Jebed dr Iwan Setiawan mengatakan, keluarga tersebut sudah diundang untuk tes swab tiga kali berturut-turut, tetapi tidak pernah datang. Akhirnya, petugas berinisiatif mengunjungi rumahnya.

"Kalau diundang datang, tidak mungkin petugas menjemput ke rumahnya," katanya.

Menurut Iwan, ada tujuh anggota keluarga itu yang mesti diswab. Hal ini menyusul hasil salah satu anggota keluarga itu yang terkonfirmasi positif Covid-19. 

Anggota keluarga itu diketahui positif Covid-19 dari klaster Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) KPU Pemalang yang beberapa hari lalu menjalani rapid tes massal.

Setelah sempat beradu mulut, keluarga tersebut kemudian berkenan menjalani swab. Pengambilan sampel swab untuk uji laboratorium itu dilakukan di dalam rumah. (sul/ima)

Sumber: