Pembukaan Sekolah di Tegal Tunggu Sikap Pemerintah

Pembukaan Sekolah di Tegal Tunggu Sikap Pemerintah

Meski new normal life telah resmi diberlakukan, namun Pemerintah Kota Tegal belum mau membuka pelaksanaan belajar mengajar di seolah. Itu masih menunggu instruksi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).

Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal Fahmi mengatakan permendagri tentang penerapan new normal belum secara eksplisit mengatur tentang pendidikan. Sehingga untuk pembukaan sekolah masih menunggu instruksi Mendikbud.

"Itu pun mendasari rekomendasi atau izin dari tim gugus tugas. Seandainya sekolah dibuka kita harus mempersiapkan apa? Itu yang tengah kita persiapkan," katanya.

Menurut Fahmi, ada 5 langkah yang harus dilakukan jika nanti new normal jadi diterapkan di lingkungan pendidikan. Pertama, yakni penerapan protokol kesehatan secara ketat.

"Mau masuk sekolah harus di screening, di thermo gun, cuci tangan dan seterusnya," ujarnya.

Kemudian, kata Fahmi, kesiapan sarana dan prasarananya. Sebelum dan sesudah digunakan harus disemprot dengan desinfektan, serta anak rajin cuci tangan pakai sabun atau handsanitizer.

"Selanjutnya, pengaturan saat pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, yang bisa kita lakukan yakni membagi shift untuk siswa. Itu untuk menjamin physical distansing tercapai," jelasnya.

Sedangkan untuk pelaksanaan ibadah, kata Fahmi, siswa diminta membawa sendiri. Demikian juga untuk bekal makan siswa diminta membawa bekal.

"Untuk kegiatan istirahat, kita minta kalau tidak perlu sekali, maka siswa ada di dalam kelas," pungkasnya. (muj/zul)

Sumber: