Rumor Jatah Proyek Masker Beredar, Golkar Minta Dinkes Transparan

Rumor di partai politik dan ormas yang mendapatkan 'jatah' proyek masker dari dinas kesehatan membuat gerah beberapa pengurus.

Sekretaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Tegal meminta supaya dinkes mengumumkan siapa saja yang mendapat 'jatah' proyek masker tersebut.

Sekretaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Tegal M. Khuzaeni, Rabu (27/5) pukul 16.00 WIB mengatakan, agar tidak menimbulkan fitnah di masyarakat, sebaiknya dinas kesehatan mengumumkan semua yang mendapatkan 'jatah' proyek masker tersebut. Sehingga antarpartai politik tidak saling curiga dan menerka, siapa parpol dan ormas yang mendapatkan 'jatah' proyek masker tersebut.

"Persoalan ini sudah berkembang di masyarakat, maka dinkes wajib menjelaskan ke publik hal yang sebenarnya," katanya.

Karena kalau dibiarkan seperti ini, tambah M. Khuzaeni, akan menimbulkan fitnah dan merugikan seluruh partai politik dan ormas itu sendiri. Karena bagaimana juga, partai politik bertanggungjawab dengan masyarakat.

"Partai Golongan Karya meminta pada dinas kesehatan untuk transparan soal proyek masker. Karena saat ini sudah beredar di media sosial soal 'jatah' proyek masker," tambahnya.

Seperti contoh, lanjut M. Khuzaeni, di grup Whatsapp Sadulur Slawi, sudah menjadi trending topik soal dugaan 'jatah' proyek masker ke partai politik dan ormas. Bahkan persoalan tersebut sudah dilaporkan ke Kejaksaan Negeri Slawi.

Untuk itu, agar tidak ada yang dirugikan sebaiknya dinkes membuka siapa saja yang mendapat 'jatah' proyek masker. Sehingga masyarakat menjadi tahu duduk persoalan sebenarnya. (guh/ima)

Sumber: