13 ABK Pemalang dan Tegal Tertahan di Negara Kepulauan Marshall

13 ABK Pemalang dan Tegal Tertahan di Negara Kepulauan Marshall

Sebanyak 13 ABK perikanan asal Pemalang dan Tegal tertahan di Marshall, sebuah negara kepulauan di Samudera Pasifik bagian barat. Keberadaan mereka diketahui setelah video yang bersangkutan diunggah di akun instagram @nyonya_builder (Niken) yang juga adik dari salah satu ABK.

Video tersebut kemudian diposting ulang oleh akun instagram Kabar Pemalang dengan durasi lebih panjang, sekitar 3 menit 30 detik.

Dalam video itu, sejumlah ABK berbicara bergiliran tentang kondisinya. Mereka menyebut sudah tertahan dan tidak bisa pulang semenjak kontraknya habis pada Februari lalu, dari kapal Cina.

Mereka juga bercerita, sebelumnya, berangkat melalui PT Puncak Jaya Samudra Pemalang, dua tahun yang lalu. Sudah menghubungi pihak agensi terkait kepulangannya, tetapi masih belum mendapat kepastian dan hanya diminta menunggu. Bahkan mereka mengaku merasa ditelantarkan.

"Kami mohon dengan sangat untuk dipulangkan karena sudah tidak betah, kita juga sudah habis kontrak, tinggal nunggu pemulangan tapi disuruh nunggu-nunggu terus," katanya.

Saat ini, 13 ABK tersebut masih berada di mess, dan berharap dapat segera pulang ke Indonesia. (sul/ima)

Sumber: