Mengulik Sejarah Legenda Jaka Poleng, Pahlawan Gaib Penjaga Brebes yang Berbentuk Ular
sejarah legenda jaka poleng penjaga brebes--
Laksito berusaha menyapanya tetapi Mak Ojah malah tampak kebingungan. Rupanya sisik emas yang dibawa Laksito telah membuatnya tidak terlihat dan hanya tinggal suara tanpa wujud.
Mendengar suara Laksito yang tidak terlihat wujudnya, perempuan tersebut langsung berteriak ketakutan. Teriakannya didengar oleh bupati Brebes yang kemudian mendatangi Laksito dan mengetahui jika abdi dalemnya kini punya kesaktian menghilang.
BACA JUGA: Masih Suka PHP? Baca 5 Mitos Ular Masuk Rumah, Bisa Bawa Pertanda Buruk
Bupati Brebes kemudian meminta pemuda itu menceritakan kejadian yang membuatnya menjadi tak kasat mata. Dia pun lantas berpikir untuk menguasai sisik emas ular tersebut.
Karena Laksito tidak bersedia memberikannya terjadilah perebutan antara keduanya. Namun, tanpa sengaja sisik emas itu tertelan oleh Laksito.
Hal itu membuat tubuh Laksito sepenuhnya menghilang. Bupati pun akhirnya sadar dan langsung meminta maaf serta meminta pemuda tersebut sebagai penjaga Kabupaten Brebes.
Dari kejadian itu, bupati Brebes kemudian menamai Laksito dengan Jaka Poleng yang bertugas sebagai pelindung bagi masyarakat Brebes.
BACA JUGA: Mitos Jaka Poleng, Pahlawan yang Tak Bisa Dilupakan Warga Brebes
Kesimpulan
Jaka Poleng ini menjadi bagian sejarah Kabupaten Brebes, kisahnya sangat melegenda dan menjadi kepercayaan yang erat di kalangan masyarakat. Pada kisah masa lalu Jaka Poleng menjadi bagian sejarah pemerintahan Kabupaten Brebes, sosok legenda itu diketahui adalah seorang abdi dalem khusus merawat kuda tunggangan raja.
Demikian sejarah Legenda Jaka Poleng yang sangat terkenal bagi masyarakat brebes dan sekitarnya. Semoga bermanfaat. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


