Top 5 Kabupaten Terluas di Jawa Tengah, Apakah Salah Satunya Daerah Anda?

JATENG, radartegal.com - Provinsi Jawa Tengah membentang di pulau Jawa dengan luas total sekitar 32.800,70 km². Lalu apa saja kabupaten terluas di Jawa Tengah?

Dari jumlah ini terbagi menjadi 35 wilayah administratif (29 kabupaten dan 6 kota) yang masing-masing memiliki karakteristik geografis dan potensi berbeda. 

Salah satu cara menarik untuk menelaah keragaman tersebut adalah melihat kabupaten‐kabupaten terluas di Jawa Tengah — karena luas yang besar seringkali mengindikasikan keragaman lanskap, potensi sumber daya alam, dan tantangan pengelolaan.

BACA JUGA: 5 Daerah Terbersih di Jawa Tengah, Lingkungan Nyaman dan Layak Huni

BACA JUGA: 7 Wisata dan Festival Unik Jawa Tengah yang Hanya Bisa Dikunjungi 1 Kali Setahun

Daftar kabupaten terluas di Jawa Tengah

1. Kabupaten Cilacap 

Di urutan teratas hadir Kabupaten Cilacap dengan luas mencapai sekitar 2.323,93 km². Wilayah ini mencakup sekitar 6-7 persen dari total wilayah Provinsi Jawa Tengah. 

Dengan bentang alam yang mencakup pesisir selatan hingga perbatasan provinsi sebelah barat, Kabupaten Cilacap memiliki variasi wilayah yang memikat: pantai, hutan, pegunungan, hingga industri pelabuhan.

Keunggulan ini menjadikannya lokasi strategis untuk investasi, pariwisata, dan pengembangan infrastruktur. Namun, dengan luas demikian besar juga datang tanggung jawab pengelolaan lahan, transportasi, serta pembangunan yang merata.

2. Kabupaten Grobogan 

Di posisi kedua terdapat Kabupaten Grobogan, dengan luas sekitar 2.023,85 km². Tanahnya membentang cukup luas, mendukung aktivitas pertanian skala besar seperti jagung dan kedelai.

Karakter agraris ini menjadi kekuatan, namun juga menuntut perhatian pada infrastruktur irigasi, distribusi hasil panen, dan perlindungan lingkungan seperti degradasi tanah akibat intensifitas bercocok tanam.

BACA JUGA: 11 Daftar Wisata Berbahaya di Jawa Tengah yang Bikin Deg-degan tapi Bikin Penasaran

BACA JUGA: 7 Wisata Pasar Unik di Jawa Tengah 2025, Salah Satunya Pasar Slumpring Tegal

3. Kabupaten Blora 

Berada di urutan ketiga, Kabupaten Blora memiliki luas sekitar 1.957,29 km². Wilayahnya banyak terdiri atas perbukitan kapur dan hutan jati yang menjadi sumber kayu berkualitas.

Kombinasi lahan hutan, kawasan karst, dan sungai memberikan sentuhan alam yang khas — namun juga memunculkan tantangan, seperti konservasi hutan, pengelolaan wilayah kapur, dan menyelaraskan kegiatan ekonomi dengan keberlanjutan lingkungan.

4. Kabupaten Wonogiri 

Sumber: