Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Purworejo yang Wajib Dibawa Pulang, Unik dan Lezat

Radartegal.com - Purworejo memiliki beragam kuliner khas yang cocok dijadikan oleh-oleh. Tak hanya dikenal dengan wisata alam dan sejarahnya, Purworejo juga menawarkan aneka camilan tradisional yang menggugah selera dan sayang untuk dilewatkan.

Bagi wisatawan yang berkunjung ke daerah ini, berburu oleh-oleh menjadi kegiatan wajib sebelum kembali ke rumah. Banyak toko dan sentra oleh-oleh khas Purworejo yang menyediakan makanan khas dengan cita rasa otentik dan harga terjangkau.

Keunikan oleh-oleh khas Purworejo terletak pada bahan-bahan lokal dan resep turun-temurun yang masih dipertahankan hingga kini. Tak heran jika cita rasanya tetap autentik dan disukai oleh wisatawan dari berbagai daerah.

Berikut ini terdapat 4 daftar rekomendasi oleh-oleh khas Purworejo yang wajib kamu bawa pulang. Yuk, simak artikel Radartegal.com di bawah ini dengan seksama! 

BACA JUGA: 3 Pusat Oleh-Oleh Magelang yang Wajib Dikunjungi, Lengkap dan Cocok untuk Buah Tangan

BACA JUGA: 3 Foto Studio di Semarang yang Wajib Dicoba untuk Hasil Foto Keren dan Berkesan

Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Purworejo

Bagi yang gemar berwisata di kota yang tenang, Purworejo bisa menjadi pilihan yang tepat. Daerah tersebut bukan hanya menarik minat wisatawan untuk mengeksplor daerahnya, tetapi juga mempunyai beraneka oleh-oleh menarik yang tidak boleh ketinggalan saat berkunjung.

Adapun sejumlah rekomendasi oleh-oleh khas Purworejo adalah sebagai berikut.

1. Pelote

Istilah pelote mungkin masih terdengar asing di kalangan masyarakat. Makanan khas Purworejo tersebut adalah akronim dari Peyek Lombok Pete. Peyek tersebut dibuat dengan topping petai dan menghasilkan cita rasa gurih.

Wisatawan juga bisa menemukan jenis peyek lainnya, seperti peyek cabai rawit, jengkol, rebon, hingga ikan asing. Untuk mendapatkannya, pelote banyak dijumpai di toko pusat oleh-oleh Purworejo.

2. Kue Lompong

Kue lompong termasuk makanan khas Purworejo yang cocok dijadikan oleh-oleh. Jajanan tersebut mempunyai warna hitam dan dibungkus menggunakan daun pisang, lalu diikat menggunakan tali. 

Berdasarkan akun Instagram @purworejokab_, kue lompong berasal dari tepung beras dengan isi campuran dari kacang tanah dan gula. Bentuknya persegi panjang dan warna hitam dari kuenya berasal dari batang talas kering.

BACA JUGA: 5 Wisata Alam Paling Menawan di Salatiga, Bikin Betah Lama-lama

BACA JUGA: Mau One Day Trip? Ini 5 Wisata di Dieng Bisa Dikunjungi dalam Sehari

Sumber: