Disway

Geger! Ayah Diduga Rudapaksa Anak Tiri dan Jual Anak Kandung di Pemalang

Geger! Ayah Diduga Rudapaksa Anak Tiri dan Jual Anak Kandung di Pemalang

ILUSTRASI KEKERASAN TERHADAP PEREMUAN - Ayah di Pemalang tega rudapaksa anak tiri dan jual anak kandungnya sendiri.-Tumisu dari Pixabay-

PEMALANG, radartegal.com - PEMALANG geger! Seorang ayah di Kecamatan Ulujami diduga rudapaksa anak tiri dan jual anak kandungnya sendiri. 

Kasus dugaan ayah rudapaksa dan jual anak kandung di Pemalang ini diungkapkan oleh korban dan ibunya (istri terduga pelaku).

Diceritakan korban, ayah tirinya berinisial, F, tega melakukan perbuatan tersebut secara berungkali. Korban mengaku dirudapaksa ayah tirinya sejak masih duduk dibangku SMP.

Korban, yang saat ini berusia 17 tahun mengungkapkan, ayah tirinya, F, melancarkan aksi bejatnya disertai dengan ancaman. 

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Tol Pejagan-Pemalang, Korban Tewas 1 Orang

BACA JUGA:Motif Pembunuhan di Pemalang Terungkap, Diduga Dilatarbelakangi Asmara Gelap

F, kata korba, mengancam akan membunuhnya jika tidak mau menuruti nafsu bejatya.

"Dipaksa, kalau tidak mau akan dibunuh, pakai pisau," kata korban yang didampingi ibunya, Rabu, 3 Desember 2025.

Korban mengungkapkan bahwa ayah tirinya telah berulangkali melakukan rudapaksa pada dirinya. Sampai-sampai korban tidak lagi mampu mengingat berapa kali mengalami aksi kekerasan seksual dari F.

Korban menuturkan bahwa F melakukan aksi bejatnya di berbagai tempat di rumah dan melarang korban menceritakan peristiwa itu kepada siapa pun. Termasuk kepada ibu kandungnya. 

BACA JUGA:Geger! Perempuan di Pemalang Ditemukan Tewas dengan Tangan dan Kaki Terikat

BACA JUGA:118 Penghargaan dalam 3 Tahun, Bupati Pemalang Jadi Sorotan di Radar Tegal Award 2025

"Selalu diancam dan tidak boleh ngomong ke siapa-siapa," ujarnya dengan mata berkaca-kaca kepada awak media.

Sementara ibu korban baru mengetahui adanya aksi rudapaksa tersebut saat mendengar teriakan minta tolong dari kamar korban sekitar pukul 02.00 WIB, pada suatu malam.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: