Harga Beda Tipis Tapi Fitur Jauh! Honda Icon e: vs Polytron EVO, Mana yang Lebih Worth It?

Radartegal.com - Pasar motor listrik di Indonesia semakin ramai dengan hadirnya beragam pilihan dari berbagai merek ternama. Dua di antaranya yang tengah jadi perbincangan hangat adalah Honda Icon e: dan Polytron EVO. 

Meski sama-sama mengusung teknologi ramah lingkungan, keduanya menawarkan gaya dan karakter yang berbeda. Honda Icon e: hadir dengan desain compact dan elegan, sangat cocok bagi pengguna perkotaan yang menginginkan kendaraan ringan, praktis, dan tetap stylish. 

Di sisi lain, Polytron EVO tampil dengan bodi yang lebih futuristik dan agresif, dilengkapi fitur modern yang mendukung mobilitas jarak jauh. Perbedaan mencolok juga terlihat dari spesifikasi teknis dan daya tempuhnya. 

Lantas, mana yang lebih cocok untuk kamu? Mari kita bandingkan Honda Icon e: dan Polytron EVO lebih dalam fitur, performa, dan efisiensi dari dua motor listrik ini. Simak artikel Radartegal.com di bawah ini dengan seksama!

BACA JUGA: Beralih ke Motor Listrik? Kredit Honda EM1 e: di Adira Finance Bisa Mulai dari Rp1 Juta

BACA JUGA: Intip Spesifikasi Honda CUV e: Motor Listrik Canggih yang Siap Bersaing di Jalanan

Perbandingan Motor Listrik Honda Icon e vs Polytron EVO 

1. Performa

Polytron EVO mengandalkan rear hub drive dari Bosch dengan daya 1. 500 watt. Komponen ini bisa mencapai daya maksimum terukur hingga 3.000 watt, sehingga mampu melaju hingga kecepatan 60 km/jam.

Kemudian, baterai yang digunakan tipe lithium NMC dengan kapasitas 60 V 29 Ah. Dengan dua baterai dalam mode ECO, Polytron EVO diklaim bisa menjelajah hingga 200 km saat baterai terisi penuh.

Di sisi lain, Honda Icon e menggunakan jenis motor penggerak In-Wheel Brushless. Bekal yang dibawa memberinya daya maksimum mencapai 1,81 kW dan torsi maksimal mencapai 85 Nm.

Kecepatan maksimum dari motor ini mencapai 52 km/jam.

Selanjutnya, baterai yang digunakan pada Icon e adalah lithium-ion 48 V dengan kapasitas 30,6 AH. Jarak setelah pengisian penuh bisa mencapai sekitar 53 km per baterai (dapat ditingkatkan jika menggunakan baterai cadangan).

2. Desain 

Pada satu sisi, Polytron EVO terlihat lebih mencolok. Bodinya cenderung lebih besar dan bergaya futuristik. Banyak juga yang bilang mirip motor sport versi elektrik.

Kemudian, di bagian depan ada headlamp LED yang tajam. Bekal ini semakin menambah aura modern dan nilai estetikanya. 

Sementara itu, Honda Icon e memiliki desain yang lebih sederhana dan klasik. Desainnya khas motor matik biasa ala Honda. Di bagian lampu, Honda juga memberinya full LED. 

3. Fitur

Sumber: