Kantor BRI Demangharjo Kabupaten Tegal Kebakaran, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Kantor BRI Demangharjo Kabupaten Tegal Kebakaran, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Sejumlah petugas Damkar saat memadamkan api yang membakar kantor BRI Demangharjo, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal.-Yeri Noveli-

WARUREJA, RADARTEGAL.COM - Kantor Bank Rakyat Indonesia (BRI) Demangharjo, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal terbakar, Senin 6 Maret 2023 dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Data dari Bidang Penanggulangan Kebakaran dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Satpol PP Kabupaten Tegal, peristiwa kebakaran itu terjadi pada Senin dini hari sekitar pukul 02.30 WIB. 

Semula, petugas Damkar mendapat laporan dari penjaga malam kantor BRI Demangharjo, Supriyadi. Mengabarkan jika telah terjadi kebakaran di kantor tersebut.

Tanpa menunggu lama, para petugas Damkar 3 mendatangi lokasi untuk pemadaman.

BACA JUGA:Jelang Ramadan Polres Tegal Efektifkan Patroli Skala Besar

"Kami dapat laporan dari Pak Supriyadi selaku penjaga malam. Dan kami langsung menuju ke lokasi," kata Kepala Satpol PP Kabupaten Tegal Supriyadi melalui Kabid Penanggulangan Kebakaran dan Linmas, Kusnadi.

Dia menduga, kebakaran itu berasal dari Air Conditioner (AC). Beruntung, api tidak meluas. Api berhasil dipadamkan pada pukul 04.20 WIB. 

Aksi pemadaman tidak hanya dilakukan oleh petugas Damkar Kabupaten Tegal, tapi juga dibantu oleh Petugas Damkar Kota Tegal dan Petugas Polsek Warureja serta masyarakat setempat.

"Tidak ada korban jiwa. Dan untuk kerugian, masih dalam penyelidikan pihak berwajib," imbuhnya.

BACA JUGA:Kebakaran Kandang 2 Lantai di Dukuh Dorowringin Pekalongan, 18 Ribu Ekor Ayam Mati Terpanggang

Terpisah, Kapolsek Warureja Iptu Wahyadi melalui Kanit Reskrim Polsek Warureja Aiptu Windi Hartanto saat dikonfirmasi ihwal kebakaran itu, pihaknya membenarkan.

Dia menyatakan, kebakaran di Kantor BRI Demangharjo itu diketahui sekitar pukul 02.17. Diduga, kebakaran akibat korsleting listrik. 

Kala itu, penjaga malam melihat ruangan server di kantor tersebut mengeluarkan asap.

Kemudian penjaga malam langsung memadamkan api dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (Apar). Selain itu, penjaga malam juga melaporkan ke Polsek Warureja dan Petugas Damkar.

Sumber: