Disway

Wanita Korban Pembunuhan di Tegal Jarang Pulang ke Brebes

Wanita Korban Pembunuhan di Tegal Jarang Pulang ke Brebes

PEMAKAMAN - Prosesi pemakaman wanita korban pembunuhan di Tegal yang merupakan warga Desa Cipelem Brebes.-Istimewa-

BREBES, radartegal.com - Wanita korban pembunuhan di Jalan Brantas Kelurahan Mintaragen Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal, Rabu 27 Agustus 2025, diketahui jarang pulang ke BREBES. Korban tercatat sebagai warga Desa Cipelem, Kecamatan Bulakamba.

Hal ini diungkapkan, Sekertaris Desa Cipelem Tomy Santosa. Dia membenarkan bahwa wanita korban pembunuhan di Jalan Brantas Kelurahan Mintaragen Kota Tegal itu, warganya.

"Iya benar warga kami," ujarnya, Kamis 28 Agustus 2025.

Menurutnya, korban bekerja di Tegal sehingga jarang kumpul bersama warga lain di Desa Cipelem. 

BACA JUGA:Motif Pembunuhan di Tegal Terungkap, Pelaku Tersinggung Diejek Korban

BACA JUGA:Heboh Pelaku Pembunuhan Wanita Muda di Tegal Ternyata Suami Korban

Tomi mengungkapkan, korban pulang ke Desa Cipelem Brebes dua minggu sekali ataupun satu bulan sekali.

"Memang orangnya ngekos di Tegal. Jadi pulangnya itu, dua minggu atau satu bulan sekali," terangnya.

Dia menambahkan, untuk jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka. Adapun untuk proses pemakaman akan dilakukan hari ini.

"Informasinya hari ini dimakamkan," terangnya.

BACA JUGA:Motif Pembunuhan di Tegal Belum Jelas, Pelaku Sakit Hati Diselingkuhi Korban?

BACA JUGA:Perempuan di Tegal yang Ditemukan Tewas di Depan Kos Diduga Dibunuh, Terduga Pelaku Diamankan Polisi

Kronologi pembunuhan di Jalan Brantas Tegal

Sebelumnya, jajaran Satreskrim Polres Tegal Kota akhirnya mengungkap motif sebenarnya pembunuhan di Tegal. Pelaku tersinggung atas ucapan korban yang mengejeknya lemah usai berkencan hingga marah dan menganiayanya.

Kasatreskrim Polres Tegal Kota AKP Eko Setiabudi saat menggelar pers conference mengatakan peristiwa diawali dengan pelaku yang memesan jasa BO melalui aplikasi. Selanjutnya, setelah terjadi kesepakatan harga, pelaku mendatangi tempat kos korban.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: