Video Siswa Hendak Tawuran di Brebes Viral, Polisi Bilang Begini

BREBES, radartegal.id - Video yang memperlihatkan sejumlah siswa hendak tawuran ramai di media sosial, Kamis 26 September 2024. Dalam video itu, sejumlah remaja terlihat membawa senjata tajam (Sajam).

 

Dalam akun instagram @insta_bumiayu memperlihatkan sejumlah siwa yang hendak tawuran antar pelajar terjadi di daerah Ciregol, Kecamatan Tonjong,  ruas jalan Tegal-Purwokerto.

 

Dalam video itu juga memperluhatkan sejumlah pelajar turun dari sepeda motor dan mengacungkan senjata tajam seperti celurit berukuran panjang. Video berdurasi 1 menit 07 detik, memperlihatkan aksi brutal sejumlah pelajar yang membuat resah warga sekitar dan pengguna jalan. 

 

Sontak, unggahan vidoe tersebut mendapat beragam komentar dari warganet. Salah satunya disampaikan oleh akun anjas_sigit_maulana. Dia sangat menyayangkan aksi tersebut.

 

BACA JUGA: Bawa Celurit Hendak Tawuran Jelang Subuh, 2 Remaja di Tegal Diamankan Polisi

 

BACA JUGA: Maraknya Tawuran Pelajar, Kasus Perundungan, serta Kekerasan Seksual Mencuat dalam Jumat Curhat

 

"Sangat di sayangkan begitu banyak mobil dan bus yang ada kenapa tidak satupun yang mempunyai keniatan untuk menabrak," ungkapnya seperti yang dikuti dalam akun instagram.

 

Komentar lainnya juga disampaikan warganet lainnya. "Sangat miris melihat pelajar yang seharusnya belajar, malah melakukan hal seperti ini. Harus ada tindakan tegas dari pihak berwenang," tulis seorang warganet.

 

Terpisah,  Kapolsek Tonjong, AKP Hasari, saat dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa yang terjadi di jalan raya Ciregol. Mendapat informasi itu, pihaknya langsung melakukan upaya penghalauan setelah mendapat laporan. Sedangkan kejadian terjadi pada Selasa lalu.

 

“Kami langsung melakukan penanganan pada aksi tawuran tersebut," ujar Hasari kepada media.

 

BACA JUGA: Usai Otopsi, Jenazah Korban Aksi Tawuran Remaja di Tegal Dimakamkan Malam Hari

 

BACA JUGA: Korban Tewas dalam Aksi Tawuran Remaja di Tegal Baru Lulus SMP, Minggu Depan Mau Ikut MPLS di SMK

 

Dia menyampaikan, pihaknya telah melakukan penghalauan kepada sejumlah siswa tersebut agar tidak melakukan aksi tersebut. Karena saat itu, kondisi jalan hujan dan ramai, dikhawatirkan akan terjadi kecelakaan, atau hal-hal yang tidak diharapkan.

 

Apalagi jalan itu ramai oleh lalu lalang kendaraan besar yang melintas di jalur utama Tegal - Purwokerto. "Kami hanya menghalau, karena khawatir terjadi yang tak diinginkan, namun kami tetap melakukan penyelidikan dan aksi tawuran terjadi," ucapnya.

 

Dia menambahkan, pihaknya telah melakukan pendataan terkait sejumlah siswa yang ada dalam video tersebut. Pihaknya telah melakukan upaya pendekatan ke masing-masing sekolah untuk penanganan dan pencegahan lebih lanjut. 

 

"Kami sudah menghubungi ke masing-masing sekolah agar melakukan pembinaan pada siswanya yang terlibat aksi tersebut. Termasuk kepada para orang tua untuk tetap memantau perkembangan anaknya di luar jam pelajaran sekolah" terangnya.

 

BACA JUGA: Pastikan Penyebab Kematian, Polisi Otopsi Jenazah Korban Aksi Tawuran Remaja di Tegal

 

Selain itu, mengantisipasi hal yang sama pihaknya teah melakukan berbagai upaya pencegahan. Salah satunya yakni sambang sekolah. "Di kami ada program Polisi Masuk Sekolah. Jadi, kami selalu melakukan kunjungan ke setiap sekolah agar tidak ada hal yang sama," pungkasnya.

Sumber: