Disperintransnaker Dongkrak Peningkatan Kualitas Penyelenggaran Pelatihan LPK

RADAR TEGAL - Memasuki hari kedua pelaksanaan pembinaan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) swasta, Disperintransnaker Kabupaten Tegal berupaya mendongkrak peningkatan penyelenggaraan pelatihan yang dilakukan LPK.

Kepala Dinas Perintransnaker, Riesky Trisbiyantoro melalui sub koordinator pelatihan tenaga kerja, Sarwoko menyatakan bahwa program pelatihan LPK swasta merupakan program pelatihan berbasis kompetensi yang menitikberatkan pada penguasaan kemampuan kerja. 

"Didalamnya mencakup pengetahuan ketrampilan, dan sikap kerja sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dipersyaratkan ditempat kerja. Melalui kegiatan pelatihan tersebut, para peserta dipastikan memiliki kompetensi di bidang terterntu, sehingga mampu mengisi peluang kerja yang dibutuhkan di dunia kerja," ujarnya Selasa 21 November 2023.

Ditegaskan untuk melaksanakan pelatihan kerja sebagai mana prinsip pelatihan kerja. Maka pengelolaan LPK menjadi sangat penting. 

BACA JUGA:Gairahkan Industri Batik Tegal di Tengah Serbuan Tekstil Impor, Disperintransnaker Kucurkan Bantuan

"Sebagai institusi yang memiliki fungsi peningkatan kualitas SDM, LPK dalam melaksanakan prinsip tersebut seharusnya memiliki fungsi independensi dan dikelola secara profesional," cetusnya. 

Menurutnya untuk melaksanakan fungsi independensi tersebut, LPK seharusnya memiliki struktur organisasi yang terkait dengan mekanisme managerial untuk menghasilkan kinerja pelayanan yang baik.

"Pengelolaan LPK secara profesional harus dilakukan dengan tiga tahap. Yakni perencanaan pegawai, rekrutmen pegawai, dan pembinaan serta pengembangan," ungkapnya. 

Sarwoko menyatakan penyelenggaraan pelatihan kerja di LPK dilaksanakan secara relevan sesuai dengan kebutuhan dunia usaha atau industri atau disebut Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK). Dimana PBK dilakukan dengan metode pendekatan.  

BACA JUGA:Disperintransnaker Pacu Kompetensi Instruktur dan Akreditasi LPK Swasta di Kabupaten Tegal

Di antaranya pelatihan di LPK seluruh proses pelatihan dilaksanakan di LPK yang bersangkutan atau off the job training.

"Pendekatan berikutnya proses pelaksanaan pelatihan dilaksanakan di LPK maupun di industri atau on the job training. Dimana program pelatihan yang dilaksanakan di industri, merupakan bagian dari kurikulum pelatihan secara keseluruhan. Dan pendekatan selanjutnya adalah pemagangan yang merupakan bagian dari sistem pelatihan kerja yang dilaksanakan secara terpadu antara pelatihan di lembaga pelatihan dengan bekerja secara langsung dibawah bimbingan dan pengawasan instruktur atau pekerja yang lebih berpengalaman dalam proses produksi barang dan jasa di perusahaan dalam rangka menguasai ketrampilan atau keahlian tertentu," tegasnya. (adv) 

Sumber: