Indonesia Lampaui Target Vaksinasi Covid-19 WHO

Vaksinasi COVID-19 di Indonesia telah melampaui target World Health Organisation (WHO). Pada 13 Desember lalu, sudah 49,7 persen target penerima vaksinasi 208,26 juta menerima vaksin dosis lengkap.

Sementara penerima vaksinasi dosis pertama mencapai 70,7 persen dari target.

"Jadi WHO targetkan 40 persen capaian vaksinasi di negara-negara minimal pada Desember 2021 ini. Indonesia sudah mencapai lebih dari itu," ujar Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono di Jakarta, Rabu (15/12).

Menurutnya, sejumlah strategi percepatan harus dilakukan. Tujuannya agar target herd immunity tercapai maksimal. "Beberapa usaha yang dilakukan untuk percepatan adalah tetap mencukupi supply vaksin," jelasnya.

Pemerintah, lanjutnya, juga telah memulai vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun. Vaksin booster akan dilakukan mulai 1 Januari 2022 mendatang.

Masyarakat penerima bantuan pemerintah akan mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga secara gratis.

"Skema kedua, vaksinasi booster yang berbayar. Yang ini pihak swasta ikut disertakan dalam pengadaan dan pelaksanaan. Untuk pengadaan vaksinnya harus yang sudah terdaftar di WHO serta mendapat izin penggunaan darurat dari BPOM," tuturnya.

Kebutuhan dua dosis vaksin untuk mencapai target herd immunity tetap akan diprioritaskan. Selain itu, ditargetkan selesai paling lama pada kuartal I 2022.

"Untuk vaksinasi booster berbayar akan dilakukan di tempat swasta. Tetapi untuk program vaksinasi booster yang gratis hanya di puskesmas dan rumah sakit pemerintah," paparnya.

Ia meyakini pasokan vaksin untuk program vaksinasi booster akan mencukupi. Saat ini pemerintah sedang berupaya mempercepat vaksin merah putih. (rh/zul)

Sumber: