Era New Normal, Pemkot Tegal Diminta Realisasikan Bansos Tahap III

Realisasi anggaran penanganan Covid-19 hingga saat ini dinilai terlalu kecil. Karenanya, DPRD Kota Tegal menyarankan agar masa new normal life dijadikan momen realisasi bansos tahap III mengingat anggaran masih cukup tersedia.

Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro mengatakan, menghadapi penerapan new normal life, pihaknya menggelar rapat kerja bersama pemkot untuk mengetahui perkembangan penanganan Covid-19. Itu dilakukan untuk mengetahui sejauhmana realisasi anggaran yang digunakan.

"Menghadapi new normal, dewan menggelar rapat kerja bersama pemkot untuk mengetahui anggaran yang ada pada penanggulangn Covid," katanya.

Menurut Kusnendro, dari total anggaran yang disiapkan sebanyak Rp53 miliar, sumbangsih terbesar dari DPRD sebanyak Rp15,7 miliar atau sekitar 30 persen. Namun, pihaknya melihat realisasi sangat minim.

"Kita melihat, realisasi di lapangan masih sangat minim," katanya.

Kusnendro mengatakan, new normal merupakan masa pemulihan ekonomi. Sehingga pemkot harus memiliki skema yang jelas untuk membangkitkan kembali perekonomian pasca Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Di samping itu, kami melihat pemberian bantuan tahap III masih dimungkinkan dilakukan mengingat anggaran yang masih tersedia. Karenanya kami menyarankan, itu juga sesuai dengan penyampaian di awal kalau pemberian bantuan diberikan dalam 3 tahap," tandasnya.

Kusnendro menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan kembali menggelar rapat bersama pemkot untuk membahas penganggaran dalam masa penerapan new normal life. (muj/ima)

Sumber: