Rekrutmen Buruh di Brebes Diwarnai Isu Pungli, Bupati Sidak ke Pabrik

Rekrutmen Buruh di Brebes Diwarnai Isu Pungli, Bupati Sidak ke Pabrik

Bupati Brebes sidak ke sebuah pabrik terkait keluhan calon tenaga kerja yang dimintai uang oleh oknum.(istimewa)--

BREBES, radartegal.com - Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma melakukan inspeksi mendadak ke sebuah pabrik di kota bawang merah ini, Senin 3 November 2025. Hal ini lantaran adanya keluhan dari sejumlah pekerja pabrik di Kabupaten Brebes terkait biaya rekrutmen yang harus mereka tanggung demi bisa bekerja. 

Sidak itu menindaklanjuti aduan sejumlah calon tenaga kerja yang akan mendaftar masuk ke salah satu pabrik di Brebes. Mereka mengaku menjadi korban praktik percaloan oleh oknum yang mengaku bisa meloloskan masuk kerja ke salah satu pabrik di 

"Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes akan menindak tegas praktik pungutan liar (pungli) dalam proses rekrutmen buruh pabrik, karena seluruh proses rekrutmen yang dilakukan perusahaan atau lembaga penyalur tenaga kerja yang sah seharusnya bebas biaya alias gratis bagi para pencari kerja," ujar Bupati Paramitha saat melakukan dialog.

Menurut Bupati Paramitha, jika pihaknya menerima aduan secara langsung dari mereka calon pekerja yang akan mendaftar kerja. Merespon aduan tersebut, pihaknya langsung melakukan langkah cepat melakukan sidak. 

BACA JUGA: Cari Generasi Muda Berbakat, BRI Buka Rekrutmen BFLP 2025: Level Up Karier Kamu!

BACA JUGA: Pemkab Brebes Lakukan Pengawasan Kearsipan, Ini Tujuannya

Paramitha menerangkan, dari laporan tersebut para calon tenaga kerja dijanjikan oleh oknum, supaya bisa lolos bekerja asal membayar sejumlah uang.

"Memang ada yang dimintai dan ada juga yang tidak bayar. Dan kebanyakan yang bayar itu pekerja yang rumahnya jauh bukan dari sekitar pabrik," terangnya.

Dia menegaskan, jika yang memintai sejumlah uang ke calon pekerja itu merupakan oknum dari luar pabrik. Bahkan, lanjut Bupati, pihak perusahaan meminta pemerintah daerah untuk ikut mencari siapa oknum yang sudah memintai uang ke calon pekerja.

"Jelas dari pihak perusahaan geram terkait adanya praktik itu, jadi minta ke kami untuk mengantisipasinya. Dan perlu diketahui, kami (Pemkab) sudah mengantongi nama-nama oknum tersebut," tegasnya. 

BACA JUGA: Dibuka Bupati Paramitha, Kontes Domba Sakub Resmi Digelar

BACA JUGA: Perdana! Bupati Paramitha Jadi Inspektur Upacara HUT RI ke-80 di Alun-alun Brebes

Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Brebes Warsito Eko Putro menyampaikan, bahwa dirinya sudah mengantongi beberapa orang oknum yang terlibat percaloan tersebut, ucapnya.

"Kami sudah tau siapa-siapa saja oknumnya, ini jadi sebuah peringatan keras bagi para oknum broker atau calo para pencari kerja di Brebes," tegasnya saat mendampingi Bupati Brebes.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: