10 Kuliner Pedas khas Jawa Tengah yang Paling Menggugah Selera

JATENG, radartegal.com - Jawa Tengah dikenal dengan ragam kuliner tradisionalnya yang menggugah selera. Salah satunya adalah kuliner pedas khas Jawa Tengah yang bisa Anda cicipi di bawah ini.

Namun di balik cita rasa manis dan gurih yang sering mendominasi, provinsi ini juga menyimpan berbagai hidangan pedas yang mampu menggoyang lidah para pencinta cabai. 

Dari Semarang hingga Solo, dari Tegal hingga Magelang, setiap daerah punya racikan pedas khas yang tak hanya membakar lidah, tapi juga membuat ketagihan.

Berikut adalah 10 kuliner pedas khas Jawa Tengah yang wajib kamu coba, terutama bagi kamu yang suka sensasi panas menggigit di setiap suapan.

BACA JUGA: 7 Kuliner Malam di Semarang, Rekomendasi, Harga, dan Menu Wajib Coba

BACA JUGA: 8 Kuliner Tradisional Cirebon yang Wajib Dicoba, dari Nasi Jamblang hingga Empal Gentong

Daftar kuliner pedas khas Jawa Tengah

1. Sego Kucing Sambal Teri 

Meskipun Yogyakarta sering dikenal sebagai kota manis, kuliner pedas tetap mudah ditemukan. Salah satunya adalah sego kucing sambal teri, menu khas angkringan yang terdiri dari nasi porsi kecil dengan lauk sederhana dan sambal pedas.

Sambal teri pedasnya memiliki rasa asin, gurih, dan pedas menyengat yang cocok disantap malam hari dengan gorengan dan sate usus.

2. Oseng Mercon 

Sesuai namanya, “mercon” berarti petasan, menggambarkan sensasi pedasnya yang meledak di mulut. Oseng mercon Jogja dan Solo biasanya terbuat dari daging sapi atau kikil yang dimasak dengan puluhan cabai rawit.

Rasanya gurih, pedas, dan nikmat disantap bersama nasi hangat. Banyak warung di Solo dan Jogja buka hingga larut malam khusus melayani pemburu pedas sejati.

BACA JUGA: 7 Kuliner Otentik Jawa Tengah: Sejarah, Resep, dan Tempat Terbaik Mencobanya

BACA JUGA: Lontong Balap Surabaya, Kuliner Legendaris yang Sudah Ada Sejak Zaman Belanda

3. Mie Nyemek Pedas 

Beda dari mie rebus atau goreng biasa, mie nyemek memiliki kuah kental yang melimpah bumbu dan cabai. Di Magelang, versi pedasnya sangat populer.

Cabai rawit segar diulek langsung dan dimasukkan ke dalam wajan bersama mie yang sedang dimasak, menciptakan aroma pedas yang menggoda. Cocok disantap saat cuaca dingin di daerah pegunungan.

4. Mangut Lele 

Sumber: