Selain Mie Ongklok, 4 Kuliner Wonosobo Ini Juga Jadi Favorit Wisatawan
Deretan Kuliner Khas Wonosobo--
Radartegal.com - Wonosobo dikenal sebagai kota yang berhawa sejuk dan menjadi pintu gerbang menuju Dataran Tinggi Dieng. Selain panorama alamnya yang memukau, Wonosobo juga memiliki kekayaan kuliner yang memanjakan lidah.
Selama ini, Mie Ongklok memang sudah menjadi ikon kuliner khas Wonosobo yang terkenal di berbagai daerah. Namun, ternyata ada banyak makanan khas lainnya yang tak kalah lezat untuk dicicipi.
Bagi wisatawan, mencicipi kuliner khas Wonosobo adalah bagian penting dari perjalanan. Setiap makanan memiliki cerita dan cita rasa yang berbeda, begitu juga dengan kuliner Wonosobo.
Nah, jika kamu sedang berlibur ke Wonosobo, jangan hanya mencoba Mie Ongklok saja. Berikut ini artikel Radartegal.com membagikan empat kuliner khas Wonosobo yang wajib kamu cicipi!
BACA JUGA: Ini 3 Deretan Wisata Puncak Gunung di Wonosobo yang Bikin Terpukau!
BACA JUGA: Gak Harus ke Dieng! Ini 5 Tempat Wisata Puncak di Jawa Tengah yang Pemandangannya Juara
Kuliner Wonosobo
Wisatawan yang berkunjung ke Wonosobo biasanya akan mencari mie ongklok yang identik dengan makanan khas kota ini. Namun, apakah ada kuliner Wonosobo selain mie ongklok? Jawabannya tentu saja ada. Berikut ini beberapa di antaranya:
1. Tempe Kemul
Dalam bahasa Jawa, kemul berarti selimut. Jadi, tempe kemul adalah tempe yang diselimuti tepung kemudian digoreng.
Tempe kemul beda dengan mendoan. Tempe kemul jauh lebih crunchy dengan irisan tempe tebal dan tepung yang lebih lebar. Jika mendoan menggunakan daun bawang, tempe kemul menggunakan daun kucai.
Berdasarkan buku Wirausaha Para Cendekia Muda, Fine Reffiane, dkk., (2022:111), tempe kemul biasa disandingkan dengan mie ongklok sebagai pelengkap. Tempe kemul juga nikmat disantap dengan sego megono.
BACA JUGA: 14 Penginapan di Sekitar Dieng dengan Pemandangan Alam yang Indah
BACA JUGA: Keindahan Golden Sunrise Bukit Sikunir, Pesona Dataran Tinggi Dieng
2. Sego Megono
Sego megono menjadi makanan khas di beberapa daerah jawa Tengah, misalnya Pekalongan, Pemalang, dan Wonosobo. Sego megono asli Wonosobo jarang menggunakan nangka, tetapi lebih banyak menggunakan sayuran seperti triwis/cuciwis dan kacang panjang.
Sayuran tersebut ditumis dengan parutan kelapa, kemudian dicampurkan dengan nasi hangat. Makanan ini biasa dijadikan menu sarapan bersama dengan tempe kemul.
3. Soto Golak
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


