Punya Tunggakan, Apakah DC Pinjol Tagih Utang saat Ramadan? Simak Dulu Penjelasan Ini

Perbedaan antara pinjol legal dan ilegal secara garis besar terlihat dari cara penagihan utangnya. pinjol ilegal sering menggunakan cara agresif dan diluar aturan hukum, termasuk mengancam dan intimidasi.

BACA JUGA : Mau Rp5 Juta Tanpa Harus Pinjol? Coba 5 Cara Ini Dijamin Cuan Anti Ngutang

BACA JUGA : Butuh Dana Darurat yang Besar? Ini 5 Rekomendasi Pinjol Limit di Atas 10 Juta, Pengajuan Mudah!

Jika pinjol legal, mereka tidak boleh menggunakan cara ini. Jika sampai terjadi, debitur berhak melaporkannya kepada OJK atas tata cara penagihan yang tidak sesuai.

Lantas bagaimana solusi atasi penagihan pinjol saat Ramadan?

DC pinjol tetap tagih utang saat Ramadan, bukan berarti Anda harus menghindarinya. Justru hal ini hanya menambah rumit permasalahan.

Anda bisa komunikasikan dengan pihak pinjol jika memang memiliki tunggakan. Cari alternatif terbaik jika memang masih sulit melunasi tunggakannya.

Misal dengan mengajukan keringanan pembayaran atau negosiasi lain. Jika memang ada tindakan yang melanggar hukum, Anda bisa langsung laporkan hal tersebut ke OJK dengan bukti-bukti yang kuat.

BACA JUGA : Penawaran Pinjol Rp50 Juta Tanpa KTP Cair Cepat, Pertimbangkan Dulu Hal-hal Ini

BACA JUGA : Ambil Pinjol Rp30 Juta untuk Beli Motor? Cek Dulu 6 Hal Ini Sebagai Pertimbangan

Entah itu bukti berupa pesan teks, tindakan secara verbal non verbal, dan lainnya. Meski Anda memiliki utang, Anda tetap memiliki hak untuk dapat perlindungan konsumen.

Kesimpulan 

Kedatangan DC pinjol ke rumah sekalipun saat bulan puasa masih tetap ada, apalagi jika memiliki tunggakan yang cukup besar. Maka dari itu, Anda harus segera cari solusi terbaik antara kedua pihak soal penyelesaian utang ini.

Demikian ulasan seputar DC pinjol yang tetap tagih utang saat Ramadan. Semoga Anda bisa segera selesaikan cicilan yang tertunggak, tanpa ada menimbulkan masalah baru.

Sumber: