Pemkab Tegal Luncurkan Smart Kompetensi ASN, Dukung Sistem Meritokrasi
Sekda Kab. Tegal, Amir Makhmud saat memberikan sambutan pada peluncuran program Smart Kompetensi ASN di gedung Dadali, Jum'at 10/10/2025-radar tegal-Poto : doc. Prokompin Kab. Tegal
“Assessment center membutuhkan waktu yang lama, sementara sumber daya asesor jumlahnya terbatas. Maka, Smart Kompetensi ini hadir untuk menjawab tantangan dengan metodenya yang lebih cepat, efisien, dan mampu menjangkau seluruh ASN secara objektif,” jelasnya.
Pihaknya optimis metode Smart Kompetensi akan mampu mendukung pola karier ASN secara terukur dan objektif, memudahkan dalam pencarian dan penempatan talenta ASN secara efektif dan efisien, sekaligus membangun budaya kerja berbasis kinerja dan kompetensi.
BACA JUGA: Program Pembibitan PKN STAN, Pemkab Tegal Buka Peluang Putra Daerah Masuk STAN via Jalur Khusus
BACA JUGA: Sarat Prestasi, DPRD Desak Pemkab Tegal Perhatikan KORMI dan NPCI
Implementasi metode ini tertuang dalam Keputusan Bupati Tegal Nomor 100.3.3.2/624 Tahun 2025 tentang Penetapan Smart Kompetensi sebagai Metode Lainnya dalam Penilaian Kompetensi ASN yang diperkuat dengan Surat Edaran Bupati Tegal Nomor 800/1427/26-2.
Kepala BKPSDM Kabupaten Tegal Mujahidin, dalam laporannya menyampaikan bahwa penerapan sistem meritokrasi ASN menjadi kunci utama untuk melindungi ASN dari praktik KKN dan membatasi intervensi politik, sehingga proses penempatan ASN lebih mendasarkan kesesuaian kualifikasi, kompetensi, dan kinerja.
Program ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat reformasi birokrasi dan mewujudkan sistem merit ASN berbasis penilaian kompetensi, kinerja, dan integritas.
“Smart Kompetensi ini bukan sekedar sistem, melainkan perwujudan semangat reformasi birokrasi yang menempatkan ASN lebih kepada sosok pelayan publik yang cerdas, berintegritas, dan adaptif pada perkembangan zaman,” tegas Mujahidin.
Implementasi metode ini juga akan memberikan manfaat nyata, terutama dalam hal efisiensi belanja anggaran daerah, pengambilan keputusan yang lebih tepat, serta peningkatan kualitas sumber daya aparatur.
“Saya berharap seluruh ASN di Kabupaten Tegal dapat menyukseskan program ini demi terwujudnya birokrasi yang profesional dan berdaya saing,” ajaknya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


