Mendekati Deadline, Fraksi PDI Perjuangan Minta Pembahasan Raperda Perubahan APBD 2025 Dimaksimalkan

Mendekati Deadline, Fraksi PDI Perjuangan Minta Pembahasan Raperda Perubahan APBD 2025 Dimaksimalkan

FRAKSI - Anggota DPRD Kota Tegal Fraksi PDI Perjuangan--

TEGAL, radartegal.com - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota TEGAL meminta agar pembahasan rancangan peraturan daerah (Raperda) Perubahan APBD 2025 dimaksimalkan. Pasalnya, waktu efektif sudah semakin dekat.

Itu, disampaikan Fraksi PDI Perjuangan melalui juru bicaranya Ardi Arafik saat rapat paripurna, Jumat 22 Agustus 2025. Fraksi juga menyetujui pembahasan lebih lanjut melalui alat kelengkapan DPRD.

Dalam penyampaiannya, Ardi Arafik mengatakan dari struktur pendapatan, belanja dan pembiayaan yang ada dan telah di sampaikan, pihaknya belum melihat adanya kebijakan umum anggaran yang mempengaruhi atau menyebabkan anggaran yang ada itu berubah. Baik bertambah maupun berkurang.

"Sehingga kami tentunya akan melihat lebih detail dengan melihat dokumen yang menjadi dasar bagi perubahan anggaran 2025. Seperti RPJMD 2025 - 2029, karena tahun ini merupakan tahun pertama pelaksanaan RPJMD dimaksud," katanya.

BACA JUGA: 6 Fraksi di DPRD Kota Tegal Setuju Raperda APBD 2025 Ubahan Dibahas Lebih Lanjut

BACA JUGA: Dengarkan Pidato Presiden Jelang HUT ke-80 RI, DPRD Kota Tegal Gelar Paripurna

Fraksi juga menanyakan kebijakan apa saja yang harus menjadi perhatian dalam implementasikan dalam APBD 2025. Utamanya Indikator Kinerja Utama (lKU) Kota Tegal serta Perubahan RKPD yang harus menjadi dasar bagi penyusunan APBD Perubahan 2025.

"Karena kita akan menggunakan target IKU RKPD perubahan 2025 untuk memantau pelaksanaan arah kebijakan ekonomi yang sudah di tetapkan dalam RKPD Perubahan 2025. Agar benar - benar efektif dapat mendorong target kinerja dapat tercapai, bahkan melampaui targetnya ini yang tentu harus sudah ada rumusanya karena akan menjadi kebijakan dasar bagi pembasahan," ujarnya.

Selanjutnya, kata Ardi, fraksinya meminta agar pembahasan maksimalkan waktu yang ada. Mengingat waktu efektif bagi pelaksanaan kegiatan sudah semakin dekat.

"Fraksi PDI Perjuangan mendorong agar APBD perubahan 2025 menjadi titik percepatan pelaksanaan kegiatan APBD 2025 secara utuh. Karena sampai hari ini banyak kegiatan yang sangat dibutuhkan masyarakat dan itu masuk dalam murni yang belum di laksanakan," terangnya.

BACA JUGA: Ikut Reses Anggota DPRD Kota Tegal, Warga Minta Diperjuangkan Penyertifikatan Tanah yang Ditempati

BACA JUGA: Gelar Reses, Anggota DPRD Kota Tegal Fraksi PDI Perjuangan Undang Kader Posyandu dan Tomas

Ardi menambahkan, Fraksi PDI Perjuangan berharap agar target pendapatan asli daerah yang Rasional dapat memaksa peningkatan kinerja pada OPD pengelolan pendapatan. Karena antara potesni yang dapat dilihat dengan realisasi masih memiliki gap yang sangat jauh.

"Maka marilah kita semua untuk kerja ikhlas dan keras. Dengan cara yang cerdas penuh antusias sehingga masyarakat Kota Tegal akan merasa puas," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait