Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Tegal langsung memperbaiki jembatan di Jalan Projo Sumarto 2 atau sebelah barat Kantor Kecamatan Talang yang berlubang. Perbaikan dianggarkan sekitar Rp10 juta dan rencananya akan dilaksanakan Rabu (22/7) besok.
Kepala DPU Kabupaten Tegal Ir Hery Suhartono MM melalui Kabid Jembatan Muhammad Nuh, Selasa (21/7) mengatakan, lubang itu berada di atas gorong-gorong atau jembatan kecil yang berada di kawasan Lapangan Ekoproyo. Berlubangnya jalan terjadi sejak 3 hari lalu. Diameter lubang lebih dari 1 meter. Kerusakan jembatan diduga karena banyaknya kendaraan berat yang melintas di atas jembatan tersebut.
"Sebenarnya kekuatan jalan kabupaten maksimal hanya 8 ton. Tapi kadang banyak kendaraan yang tonasenya lebih dari itu, sehingga cepat rusak,” katanya.
Selain karena banyaknya kendaraan berat yang lewat, tambah Muhamad Nuh, jembatan itu juga belum pernah diperbaiki sejak 20 tahun silam. Karena itu, jembatan akan segera diperbaiki dengan menggunakan anggaran rutin dari APBD II Kabupaten Tegal tahun 2020. Rencananya, perbaikan akan dianggarkan Rp10 juta.
"Perbaikan dengan mengganti plat baja dan barangnya sudah ada. Besok mulai diperbaiki dan 1 minggu selesai,” tambahnya.
Sementara, Kabid Jalan DPU Kabupaten Tegal Sudarso ST menuturkan, selama perbaikan Jembatan Jalan Projo Sumarto 2, pihaknya akan berkoordinasi dengan Forkopimcam Talang untuk melakukan rekayasa lalu lintas. Masyarakat diharapkan berhati-hati saat melintas di jalan tersebut. DPU akan berupaya meminimalisir kecelakaan dengan memasang rambu-rambu.
"Kepada masyarakat mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Terima kasih atas kepedulian masyarakat terhadap fasilitas publik,” ucapnya.
Untuk pemeliharaan infrastruktur yang menjadi kewenangan DPU, lanjut Darso, saat ini terkendala dengan anggaran yang direfocusing untuk kegiatan penanganan Covid-19. Namun, pihaknya akan kembali mengusulkan ke pimpinan untuk penganggaran pemeliharaan infrastruktur. (adv/guh/ima)